Tuesday, 21 June 2011

DOA

Berikut adalah senarai waktu-waktu yang diberkati akan doanya oleh Allah SWT:
  • Ketika waktu hujan
  • Ketika mahu membuat kebaikan
  • Ketika berda dalam kesusahan
  • Ketika diri dianiaya
  • Ketika mendapat kesenangan
  • Ketika berdoa di Multazam(kawasan yang terletak diantara Hajar ul-Aswad & Pintu Emas Kaabah di Masjid al-Haramain ,Mekah)
  • Ketika Hijr Ismail(kawasan lengkung yang terdapat di sisi Kaabah dikatakan tempat istirehat kepada Nabi Ismail@Ishmael ketika membina Kaabah bersama ayahdanya Nabi Ibrahim@Abraham)
  • Di sekitar maqam Ibrahim(tempat tingkalan tapak kaki Nabi Ibrahim ketika membina Kaabah bersama Nabi Ismail)
  • Ketika waktu rehat yang terletak diantara dua khutbah(Solat Jumaat,Solat Eidul-fitri{Solat Hari Raya Puasa),Solat Eidul-Adha{Solat Hari Raya Korban})
  • Ketika berdoa kedua ibu-bapa
  • Ketika waktu Subuh(Waktu Fajar)
  • Ketika Waktu Maghrib(Waktu matahari sedang terbenam)
  • Ketika waktu sepertiga malam(sekitar pukul 3 pagi sehingga pukul 6 pagi diwaktu ambang subuh setiap hari)
  • Ketika dalam keadaan bersabar menanggung penderitaan dan kesusahan
  • Ketika waktu malam lailatul Qadar(Malam Qadar) malam yang lebih baik dari seribu bulan menurut Al-Quran,pada malam ini Allah akan memberkati hambanya yang sanggup berjaga malam dan berdoa kepadaNya semata-mata untuk mendapat kan keberkatan dari Allah SWT.Malam Lailatul Qadar masih tidak dapat dipastikan waktunya dengan tepat,namun Nabi Muhammad bersabda carilah malam Qadar pada sepertiga malam terakhir pada 27 Ramadhan ataupun pada 10 malam terakhir Ramadhan)
  • Selepas laungan Azan berkumandang
  • Selepas Iqamat dibacakan
  • Waktu ternampak meteor dilangit(perkara ini masih di menjadi buah mulut dikalangan Ulama Islam)
  • Sewaktu berada ditempat yang suci dan bersih
  • Sewaktu berada di dalam Masjid(khususnya masjid Haram di Makkah,Masjid Nabawi di Madinah,Masjid Al-Aqsa di BaitulMaqdis(Jerusalem))
  • Sewaktu berzikir,berselawat,tahlil,tahmid,tasbih,takbir kepada Allah dan Rasullullah
  • Ketika besendirian dengan mengingati Allah SWT
  • Ketika dalam ketakutan
  • Ketika waktu hendak/selepas makan
  • Ketika hendak memulakan pengajian/mengakhirinya
  • Ketika hendak/bangun dari tidur
  • Ketika masuk/keluar tandas
  • Ketika mendapat kejayaan dan kemenangan
  • Ketika hendak berniat puasa
  • Ketka hendak mengambil air sembahyang (wuduk)
  • Ketika waktu memulakan/mengakhiri bacaan Al-Quran
  • Sewaktu membaca Hadis
  • Sewaktu menaiki/turun dari kenderaan
  • Sewaktu memulakan/berada/mengakhiri pelayaran
  • Sewaktu memakai pakaian dan wangian yang baik-baik kerana Allah SWT
  • Sewaktu sujud dan rukuk kepada Allah SWT dalam solat
  • Ketika berharapkan sesuatu kejayaan/kemahuan dan meminta keampunan daripada Allah SWT
  • Sewaktu melakukan pekerjaan yang baik-baik.
  • Sewaktu masuk/dalam/keluar rumah
  • Sewaktu melawat orang sakit dan mendoakan kebaikan dan kesihatannya
  • Doa anak-anak yang soleh
  • Sewaktu melawati jiran tetanggga
  • Sewaktu gerhana bulan
  • Sewaktu gerhana matahari
  • Sewaktu meminta hujan
  • Ketika waktu penganut Islam menunaikan Haji yakni ketika mereka berada di Jabal Rahmah di Padang Arafah,Arab Saudi.
Walaubagimana pun Islam menyarankan agar penganutnya berdoa kepada Allah pada bila-bila waktu dan tempat, selagi mereka masih beriman dan mengharapkan kebaikan dan keampunan dari Allah

Wednesday, 8 June 2011

Kajian Hiday

  Oleh Ustadz Muhadi

(Sari kajian Hadits Nasa’i setelah sholat Maghrib di Masjid Baitul-A’la Kediri)
Malam itu tanggal 5 Juni 2011 M. Masjid Baitul-A’la penuh oleh ribuan jamaah sholat maghrib. Seusai sholat ustadz Muhadi menyampaikan kajian tentang hidayah. “Meskipun seorang telah kabur jauh dari hidayah, kalau memang kodarnya, pasti tetap mendapat hidayah,” terangnya. Nasa’i meriwayatkan:
لَمَّا كَانَ يَوْمُ فَتْحِ مَكَّةَ أَمَّنَ رَسُولُ اللهِ صلى الله عليه وسلم النَّاسَ ، إِلاَّ أَرْبَعَةَ نَفَرٍ وَامْرَأَتَيْنِ وَقَالَ : اقْتُلُوهُمْ ، وَإِنْ وَجَدْتُمُوهُمْ مُتَعَلِّقِينَ بِأَسْتَارِ الْكَعْبَةِ ، عِكْرِمَةُ بْنُ أَبِي جَهْلٍ وَعَبْدُ اللهِ بْنُ خَطَلٍ وَمَقِيسُ بْنُ صُبَابَةَ وَعَبْدُ اللهِ بْنُ سَعْدِ بْنِ أَبِي السَّرْحِ ،فَأَمَّا عَبْدُ اللهِ بْنُ خَطَلٍ فَأُدْرِكَ وَهُوَ مُتَعَلِّقٌ بِأَسْتَارِ الْكَعْبَةِ فَاسْتَبَقَ إِلَيْهِ سَعِيدُ بْنُ حُرَيْثٍ وَعَمَّارُ بْنُ يَاسِرٍ فَسَبَقَ سَعِيدٌ عَمَّارًا ، وَكَانَ أَشَبَّ الرَّجُلَيْنِ فَقَتَلَهُ ، وَأَمَّا مَقِيسُ بْنُ صُبَابَةَ فَأَدْرَكَهُ النَّاسُ فِي السُّوقِ فَقَتَلُوهُ ، وَأَمَّا عِكْرِمَةُ فَرَكِبَ الْبَحْرَ ، فَأَصَابَتْهُمْ عَاصِفٌ ، فَقَالَ أَصْحَابُ السَّفِينَةِ : أَخْلِصُوا ، فَإِنَّ آلِهَتَكُمْ لاَ تُغْنِي عَنْكُمْ شَيْئًا هَاهُنَا . فَقَالَ عِكْرِمَةُ : وَاللَّهِ لَئِنْ لَمْ يُنَجِّنِي مِنَ الْبَحْرِ إِلاَّ الإِخْلاَصُ ، لاَ يُنَجِّينِي فِي الْبَرِّ غَيْرُهُ ، اللَّهُمَّ إِنَّ لَكَ عَلَيَّ عَهْدًا ، إِنْ أَنْتَ عَافَيْتَنِي مِمَّا أَنَا فِيهِ أَنْ آتِيَ مُحَمَّدًا صلى الله عليه وسلم حَتَّى أَضَعَ يَدِي فِي يَدِهِ ، فَلأَجِدَنَّهُ عَفُوًّا كَرِيمًا ، فَجَاءَ فَأَسْلَمَ ، وَأَمَّا عَبْدُ اللهِ بْنُ سَعْدِ بْنِ أَبِي السَّرْحِ ، فَإِنَّهُ اخْتَبَأَ عِنْدَ عُثْمَانَ بْنِ عَفَّانَ ، فَلَمَّا دَعَا رَسُولُ اللهِ صلى الله عليه وسلم النَّاسَ إِلَى الْبَيْعَةِ ، جَاءَ بِهِ حَتَّى أَوْقَفَهُ عَلَى النَّبِيِّ صلى الله عليه وسلم ، قَالَ : يَا رَسُولَ اللهِ ، بَايِعْ عَبْدَ اللهِ ، قَالَ : فَرَفَعَ رَأْسَهُ ، فَنَظَرَ إِلَيْهِ ، ثَلاَثًا كُلَّ ذَلِكَ يَأْبَى ، فَبَايَعَهُ بَعْدَ ثَلاَثٍ ، ثُمَّ أَقْبَلَ عَلَى أَصْحَابِهِ فَقَالَ : أَمَا كَانَ فِيكُمْ رَجُلٌ رَشِيدٌ يَقُومُ إِلَى هَذَا حَيْثُ رَآنِي كَفَفْتُ يَدِي عَنْ بَيْعَتِهِ فَيَقْتُلُهُ فَقَالُوا : وَمَا يُدْرِينَا يَا رَسُولَ اللهِ مَا فِي نَفْسِكَ ، هَلاَّ أَوْمَأْتَ إِلَيْنَا بِعَيْنِكَ ؟ قَالَ : إِنَّهُ لاَ يَنْبَغِي لِنَبِيٍّ أَنْ يَكُونَ لَهُ خَائِنَةُ أَعْيُنٍ.
Artinya: Ketika hari Fatchu Makkah tiba[1], Rasulullah SAW menjamin aman pada semua orang Makkah kecuali 4 lelaki dan 2 wanita. Nabi SAW bersabda, “Bunuhlah mereka meskipun menggelayut pada selambu Ka’bah: Ikrimah bin Abi Jahl, Abdullah bin Khatthal, Miqyas bin Shubabah, Abdullah bin Sa’ed bin Abis-Sarch.
1.      Abdullah bin Khatthal ditangkap ketika menggelayut pada selambu Ka’bah. Dia dikejar oleh Sa’idu bin Churaits dan Ammar bin Yasir, namun Sa’id yang lebih muda yang duluan membunuhnya.
2.      Miqyas bin Shubabah ditangkap oleh orang banyak di pasar untuk dibunuh.
3.      Ikrimah naik perahu di laut (menuju Yaman), namun  ada angin dahsyat yang menyambar perahu itu hingga penghuni perahu sama ribut, “Murnikanlah dalam berdoa pada Allah!. Sungguh di tempat ini Tuhan-tuhan kalian takkan bermanfaat sedikitpun.” Ikrimah berkata, “Demi Allah jika di laut ini yang bisa menyelamatkan saya hanya ikhlas (memurnikan), berarti di darat juga takkan ada yang menyelamatkan saya kecuali ikhlas pula. Ya Allah saya berjanji pada-Mu jika Kau menyelamatkan saya dari bahaya ini, saya akan datang untuk meletakkan tangan saya pada tangan Muhammad. Sungguh niscaya saya akan menjumpai dia sebagai orang yang sangat pengampun lagi sangat mulia (sopan).” Ikrimah datang pada nabi untuk masuk Islam.  
4.      Abdullah bin Sa’ed bin Abis-Sarch bersembunyi di rumah Utsman bin Affan. Ketika Rasulullah SAW mengundang orang-orang agar berbai’at, Utsman datang menghadap nabi membawa Abdullah bin Sa’ed bin Abis-Sarch agar dibai’at. Dia berkata, “Ya Rasulallah, bai’atlah Abdullah bin Sa’ed bin Abis-Sarch.” Nabi SAW mengangkat kepala untuk mengamati Abdullah bin Sa’ed hingga tiga kali, untuk menyatakan menolak membai’at. Setelah yang ketiga nabi SAW membai’at Abdullah bin Sa’ed. Nabi menghadap pada para sahabat untuk bersabda, “Apa di antara kalian tidak ada yang pandai yang berdiri untuk membunuh dia di saat melihat saya tadi menahan tangan dari membai’at dia?.” Para sahabat menjawab, “Apa yang memberi tahu pada kami tentang yang di dalam hati kau ya Rasulallah. Kenapa kau tidak isarah dengan mata kau pada kami?.” Nabi SAW bersabda, “Berkhianat dengan mata tidak pantas bagi seorang nabi.”

Monday, 2 May 2011

SUKSES dan GAGAL

1. KESUKSESAN TIDAK ADA KAITANNYA DENGAN USIA ANDA !

? Nelson Mandela, jadi presiden usia 76 tahun

? Steve Jobbs, jutawan usia 21 tahun
? Kolonel Sanders (KFC), mulai bisnis umur 65 tahun
? Winston Churchill, banyak gagal dan hambatan, baru jadi PM Inggris usia 52 tahun.
? Bill Gates, terkaya di dunia usia 41 tahun

2. KESUKSESAN TIDAK ADA KAITANNYA DENGAN SUKU, AGAMA,BANGSA,

WARNA KULIT DAN KETURUNAN.

? Obama : Presiden Amerika Serikat saat ini

? Jenderal Colin Powell, Martin Luther King : kulit hitam
? Confusius: anak yatim di Cina
? Charles Dickens : penulis cerita kanak-kanak Inggris, menulis di gudang, banyak naskahnya dibuang ke tong sampah oleh editornya.

3. KESUKSESAN TIDAK ADA KAITANNYA DENGAN (CACAT) FISIK.


? Hellen Keller: tuna netra, tuna rungu, penulis dan pendidik terkenal dunia.

? Shakespeare: cacat kaki, penulis novel.
? F.D. Roosevelt: terkena polio, presiden 32 AS.
? Beethoven: tuna rungu, komposer musik.
? Napoleon Bonaparte : sangat pendek, wajah tidak menarik, pemimpin pasukan penakluk Eropa.
? Anthony Robbins: Lulusan SMA, kegemukan, merubah persepsi tentang penampilan dan cara diet, menjadi langsing, motivator terkenal dunia.

4. KESUKSESAN TIDAK ADA KAITANNYA DENGAN TINGKAT PENDIDIKAN


? Thomas Alfa Edison : pendidikan SD, 2000 paten.

? Li Ka Shing: berhenti sekolah umur14 tahun, orang terkaya di Hongkong.
? Henry Ford : tidak pernah duduk di bangku sekolah
? The Wright Brother : orang biasa dan tidak berpendidikan tinggi, menciptakan pesawat terbang pertama di dunia.
? Bill Gates, orang terkaya didunia memulai bisnis setelah lulus SMA.
? Lawrence Ellison : drop out universitas, pendiri Oracle Corp, orang terkaya kedua didunia.

5. KESUKSESAN TIDAK ADA KAITANNYA DENGAN LATAR BELAKANG KELUARGA


? Andrew Carnegie : bekerja usia 13 tahun, keluarga sangat miskin, menjadi Raja Besi Baja dunia.

? Walt Disney : usia 20 tahun pemuda miskin dan tidak terkenal, usia 30 tahun jadi usahawan terkenal.
? Abrahan Lincoln lahir dari keluarga miskin
? Napolean Hill dilahirkan di keluarga miskin, ibunya meninggal saat dia kecil, jadi guru motivasi terkenal dunia, bukunya Think and Grow Rich : menjadi acuan pertama bagi para motivator dunia.
? Bill Clinton : ayahnya meninggal ketika masih kecil, adiknya terlibat obat terlarang.

MENGAPA BANYAK ORANG GAGAL

  1. Tidak ada tujuan / goal yang tepat, tidak tahu apa yang diinginkan dalam hidup
  2. Tidak pernah mencatat tujuan : hanya di kepala, tidak dikertas atau Goal Visualization atau sarana apapun.
  3. Tidak ingin bertanggung jawab atas tindakannya, selalu mencari alasan atau excuse atas kegagalannya.
  4. Tidak ada tindakan yang efektif : Banyak rencana, tidak ada tindakan alias No Action Talk Only (NATO).
  5. Membatasi diri : menganggap tak berhak sukses karena, terlalu tua, tak punya modal, bawaan keluarga, tempat tak memungkinkan.
  6. Malas : tidak mau kerja keras, selalu berusaha menggunakan cara paling mudah, cepat dan hemat waktu, tapi ingin mendapatkan uang paling banyak.
  7. Berteman dengan teman-teman yang salah, hidup di lingkungan orang-orang yang gagal.
  8. Tidak bisa mengatur waktu alias salah prioritas.
  9. Salah memakai strategi atau cara bertindak, tidak mempunyai strategi yang paling baik. Berusaha keras, hasil nol.
  10. Kurang pengembangan diri: jarang membaca, mendengar kaset, seminar, mengumpulkan informasi baru dan lain-lain.
  11. Tidak ada kesungguhan atau komitmen untuk sukses: mudah putus asa atau menyerah pada waktu menghadapi rintangan.
  12. Kurang menggunakan Kekuatan Pikiran Bawah Sadar.
  13. Kurangnya hubungan antar manusia yang baik.
  14. Sombong dan menganggap diri sendiri paling hebat dan berhenti belajar.

Ingin sukses ???

Hindari 14 penyebab kegagalan tadi !

Friday, 22 April 2011

Akibat Bicara Tidak Sengaja Kepada Buah Hati


Bismillahirrahmaanirrahiim,

Kebiasaan orang tua yang nampaknya biasa, ternyata berdampak buruk sekali terhadap masa depan anak. Apakah itu? Bicara sekenanya! Bicara tanpa sengaja. Bicara seolah orang tua lah yang paling benar, dan anak selalu salah. Akibatnya untuk anak?

1. Melemahkan konsep diri.
... Cap nakal, bandel, keras kepala, susah diatur, akan tercap pada jiwa anak. Kalau stempel tinta biasa dicap ke wajah, masih bisa dicuci bersih. Tapi kalau stempel kata2 negatif sudah tercap dalam jiwa anak, bertahun-tahun orang tua menjulukinya dengan 'bodoh', 'nakal', 'sulit diatur', beritahu saya (Elly Risman) bagaimana cara menghapusnya. *Saya juga mau dikasih tau -pen- hehe*

2. Membuat anak diam, melawan, menentang, tidak peduli, sulit diajak kerja sama.
Anak tidak memiliki banyak kata untuk mengungkapkan isi hati. Ketika ditanya, ia hanya menjawab: "terserah", "ntar", atau diam ngeloyor pergi. Kenapa? Karena orang tua selalu memaksakan kehendaknya dan anak tidak boleh membela diri atau berpendapat.
Ketika anak minta minum air putih, si ibu maksa untuk minum susu. Ketika anak tidak lapar, anak dipaksa makan. Ketika anak tidak ngantuk, dipaksa tidur. Dan semua harus nurut kata ortu! Ortu selalu benar! Anak selalu salah! Jadi, anak milih jalan aman yaitu nurut meski terpaksa.
Nnnnaah!! Kalau anak diam saja, jangan dulu GR kalau dia anak baik. Jangan-jangan dia menjadi pendiam gara-gara gak mau ribet bin ribut ma ortunya.

Atau sebaliknya, anak menjadi penentang yang paling keras. Ortunya ngomong 10 kata, ia membalas dengan 100 kata. Ortu ngomong dengan nada mi, anak ngomong sampai nada sol. Anak tidak punya respect sama sekali kepada orang tuanya, dan nampaknya sudah tidak peduli jika dibenci orang tuanya.  

Akhirnya, anak mudah terjerumus pada pergaulan bebas, narkoba, dan lingkungan negatif yang mendukung dirinya untuk melawan orang tua.

3. Menjatuhkan harga dan kepercayaan diri anak
Ini, nih, yang FATAL. Ketika anak merasa tidak dihargai oleh orang tua, ia pun akan merasa dirinya TIDAK BERHARGA. Menurut Elly Risman, faktor ini lah yang membuat anak-anak gadis 'rela memberikan dirinya' kepada pacarnya, karena ia merasa tidak berharga dan mencari kasih sayang dari orang lain yang menurutnya mencintai dia apa adanya.

Kondisi ini juga dimanfaatkan oleh oknum tak bertanggungjawab, baik itu ketemu di fesbuk atau langsung via HP. Oknum biadab itu tahu jika si gadis kurang kasih sayang dari ayahnya, maka ia akan berperan jadi ayah lewat status fesbuk atau sms, dst. Mangkanya banyak kejadian penculikan melalui fesbuk karena banyak anak-anak yang kurang perhatian sehingga mudah diperdaya dengan janji-janji semu.

Kehadiran HP, Internet dan teknologi sebenarnya adalah peringatan bahwa : YOUR FAMILY IS UNDER ATTACK!
Bahaya itu ada di telapak tangan anak-anak kita!

4. Kemampuan berfikir menjadi rendah.

Apabila ortu mengatur segala keperluan anak, memasakkan untuknya, menjahitkan kancingnya yang lepas, membela anak ketika menghadapi masalah, ternyata hal-hal tersebut membuat kemampuan berfikirnya menjadi rendah. Apalagi jika memiliki pembantu yang mengatur segala tetek bengeknya.
Jika ortu terlalu mengatur A to Z nya anak: kamu harus sekolah di situ! kamu harus begini beginu! Lihatlah ketika dewasa ia akan sulit mencari kerja (salah satunya) karena tidak bisa menentukan apa yang terbaik bagi dirinya.

Berilah anak tantangan untuk berpikir. Contoh kecil: Tawarin ke anak: mau minum apa? teh? susu? air putih?. Ketika anak berpikir, ratusan neuron dalam otaknya bekerja dan saling tersambung. Ini akan mengoptimalkan perkembangan otak anak Anda.

Tapi, kalau anak tidak diberi pilihan, tidak diajak berpikir, maka otak akan 'beku', tidak encer, karena segala sesuatunya sudah beres, res, res oleh ortunya.

5. Tidak terbiasa memilih dan mengambil keputusan.
Terkadang karena alasan 'kasihan', ortu mau melakukan apa saja untuk anak. Padahal itu tidak baik untuk dirinya. Sampai kapan ia akan bergantung pada orang tua sedangkan umur tidak akan selamanya bisa mendampingi anak. Atau ketika ia kuliah di luar kota, apakah ia siap untuk mandiri? Ketika berumah tangga?

Jangan hancurkan masa depan anak karena kebiasaan buruk orang tua.

Biarkan dia naik angkot, bis. Biarkan dia memilih warna baju kesukaannya. Ajak berpikir dan diskusi ketika ia melakukan kesalahan (dengan catatan: nasihati dia ketika sendiri, jangan di hadapan orang lain).

6. Iriiiii terussss...!!
Orang tua suka gatel membanding-bandingkan anaknya dengan orang lain. Padahal setiap pribadi itu unik. Kadang karena tidak sengaja memecahkan gelas, ortu lantas ngomel-ngomel: aduuhh, kok, ceroboh yah? gelas bisa pecah gitu. Kok kamu gak seperti kakakmu, sih, yang rajin, sholeh. Gak kayak kamu suka keluyuran malem-malem.

Lha... apa hubungannya coba gelas pecah sama keluyuran malem-malem? Kalo gelas pecah ya udah urus aja gelas pecahnya, gak usah bawa-bawa yang lain.

Kebiasaan ortu membanding-bandingkan dengan si A atau si B akan menumbuhkan sifat iri pada diri anak. Apalagi dibandingkan dengan orang lain yang jelas-jelas beda ibu dan bapaknya.

Anak itu berasal dari separuh gen ibu dan nenek moyang ibu, dan separuh gen ayah dan nenek moyang ayahnya. Itu juga sudah menjadi ketetapan Allah Subhanahuwata'ala untuk memilihkan gen yang mana, warna kulit, bentuk hidung,  karakter, dan lain sebagainya sehingga utuh menjadi manusia. Apapun yang ada pada diri anak, seharusnya orang tua syukuri. Itulah amanah yang dipercayakan kepada orang tua dari Allah.

Jika karakter iri terbawa sampai dewasa: tetangga beli mobil, jadi pengen beli mobil. Tetangga punya TV plasma 42 inch, jadi pengen beli juga. Akhirnya.... inilah cikal bakal munculnya KORUPTOR di negeri ini. Kesalahan komunikasi orang tua lah yang melahirkan koruptor, penipu untuk memenuhi ambisi menjadi orang paling kaya sedunia demi memuaskan rasa irinya.

Terakhir,
Cobalah buat list tentang sifat positif dan negatif anak Anda. Mana yang lebih banyak? Jika list negatifnya lebih banyak, berarti selama ini Anda memandang anak Anda dari sisi negatifnya saja. Tentu saja cara pandang ke anak akan memengaruhi cara Anda berkomunikasi dengannya.

Rubah cara pandang Anda. Lihat sisi positif Anak. Hapus sisi negatifnya, hapus pus pus pus! Gunakan pandangan positif terhadap anak Anda, dan lihatlah perubahannya. Anak Anda akan berubah dari cuek menjadi perhatian kepada Anda. Dari yang brutal menjadi penurut. Dari yang minder jadi percaya diri. Hingga akhirnya terlontar ikhlas dari lisannya, "Saya sayang Ayah dan Bunda dan akan selalu berbakti untuk Ayah Bunda."

Thursday, 21 April 2011

Modus Pemerkosaan Baru wanita

PERTAMA :
Katanya, sekarang ada cara baru pemerkosaan terhadap wanita. Yang terjadi seperti ini, seorang cewek melihat ada seorang anak kecil dijalanan sedang menangis. Merasa kasihan, ia menanyakan apa yg terjadi pada anak tersebut."Aku tersesat, bisakah mengantarku pulang?" Lalu anak kecil itu memberikan selembar kertas yg berisikan alamat rumahnya.Karena cewek itu termasuk orang yg baik hati, tidak menaruh curiga apa2 dan membawa anak tersebut ke alamat yg tertera. Ketika tiba di "rumah" anak kecil itu, ia menekan bel, tiba2 ia kaget karena bel tersebut bertegangan tinggi dan lalu pingsan. Ketika ia terbangun pada hari berikutnya, ia mendapati dirinya dalam keadaan telanjang dalam sebuah rumah kosong Ia tidak pernah melihat wajah penyerangnya. Itulah sebabnya sekarang ini penindak krimal mencari sasaran pada orang2 yg berbaik hati.

Jika terjadi masalah seperti ini :
JANGAN PERNAH MEMBAWA ANAK KECIL TERSEBUT KE TEMPAT YG DIMINTA. JIKA MASIH TERUS DIDESAK, BAWALAH ANAK TERSEBUT KE KANTOR POLISI.
Anak yg tersesat paling bagus dibawa ke kantor polisi.. Tolong sebarkan kepada teman2 kalian semua terutama yg cewek2, istri, adik perempuan. HARAP BER-HATI2.

KEDUA :
Saya mendapat informasi penting dari seorang kawan. Please soon forward this such news ya...!! Telah beredar sebuah obat baru yang bernama "Progesterex" (you may check the internet for the availability)

Obat ini adalah pil kecil yang digunakan untuk mensterilisasi. Obat ini sekarang dipakai oleh para pemerkosa pada perayaan pesta, Pub, Discotique untuk memperkosa dan mensterilisasi korbannya. Progesterex pada dasarnya dijual pada beberapa dokter hewan dan toko binatang, dan digunakan untuk mensterilkan hewan besar. Obat biasanya digunakan bersamaan dengan Rohypnol (Roofies) semacam obat bius pembeliannya harus menggunakan resep dokter (tahu sendiri dinegara yg tercinta" Indonesia , you have money you can buy almost everything). Rohypnol ini semacam effervescent tablet yang cepat larut didalam air. Pelaku hanya tinggal memasukan Rohypnol dan Progesterex kedalam minuman mereka berdua dan Korban tidak akan pernah ingat apa yang telah terjadi pada malam/pagi/siang/ sore itu dan Progesterex akan membuat si wanita TIDAK AKAN HAMIL, sehingga si pemerkosa akan tetap bebas berkeliaran without worry about having apaternity test indentifying him beberapa bulan kemudian. Tetapi yang perlu diperhatikan, EFFECT PROGESTEREX TIDAK SEMENTARA.Progester ex dibuat untuk mensterilkan kuda,jerapah dan binatang besar lainnya. Setiap wanita yang telah meminumnya TIDAK AKAN PERNAH MENGANDUNG LAGI SEUMUR HIDUPNYA. Jadi BERHATI-HATILAH bila pergi ke PUB atau CAFE atau dimanapun anda berada dan jangan menerima minum dari sembarang pria yang tidak anda kenal dengan baik. Believe it or not, there is even a site on the internet for the drug, telling people how to use it.

Amalan Musuh IBLIS

Amalan Musuh IBLIS : Suatu ketika iblis terpaksa bertamu pada Rasulullah SAW
Lalu Rasulullah (R)bertanya:
“Apa yg kau rasakan jika melihat seseorang dr umatku hendak shalat?”

Iblis (I) menjawab: “aku merasa panas dingin dan gemetar”

R; “kenapa?”
I; “Sebab,setiap seorang hamba besujud 1x kepada Allah, Allah mengangkatnya 1 derajat”.

R; “jika seorang umatku berpuasa?”
I; “tubuhku terasa terikat hingga ia berbuka”

R; “jika ia berhaji?”
I; “aku seperti orang gila”

R; “jika ia membaca al-Quran?”
I; “aku merasa meleleh laksana timah diatas api”

R; “jika ia bersedekah?”
I; “itu sama saja org tsb membelah tubuhku dgn gergaji”

R; “mengapa bisa begitu?“
I; ”sebab dalam sedekah ada 4 keuntungan baginya,Yaitu :
1. Keberkahan dlm hartanya,
2. Hidupnya disukai,
3. Sedekah itu kelak akan menjadi hijab antara dirinya dgn api neraka
4. Terhindar dari segala macam musibah akan terhalau dr dirinya”

R; “apa yg dapat mematahkan pinggangmu?”
I; “suara kuda perang di jalan Allah.”

R; “apa yg dapat melelehkan tubuhmu?”
I; “taubat org yg bertaubat”

R; “apa yg dpt membakar hatimu?”
I; “istigfar di waktu siang & malam”

R; “apa yg dpt mencoreng wajahmu?”
I; “sedekah yg diam2”

R; “apa yg dpt menusuk matamu?”
I; “shalat fajar”

R; “apa yg dpt memukul kepalamu?”
I; “shalat berjamaah”

R; “apa yg paling mengganggumu”
I; “majelis para ulama”

R; “bagaimana cara makanmu?”
I; “dengan tangan kiri dan jariku”

R; “dimanakah kau menaungi anak2mu di musim panas?”
I; “dibawah kuku manusia”

R; “siapa temanmu wahai iblis?”
I; “pezina”

R; “siapa teman tidurmu?”
I; “pemabuk”

R; “siapa tamumu?”
I; “pencuri”

R; “siapa utusanmu?”
I; “tukang sihir (dukun)”

R; “apa yg membuatmu gembira?”
I; “bersumpah dgn cerai”

R; “siapa kekasihmu?”
I; “org yg meninggalkan Sholat Jum'at”

R; “siapa manusia yg paling membahagiakanmu
I; “org yg meninggalkan shalatnya dgn sengaja”

Mudah2an bermanfaat & Kita smua slalu dlm Lindungan & Ridho ALLAH SWT.

Wednesday, 6 April 2011

Kisah Nabi Idris AS Melihat Surga dan Neraka



Setiap hari Malaikat Izrael dan Nabi Idris beribadah bersama. Suatu kali, sekali lagi Nabi Idris mengajukan permintaan. “Bisakah engkau membawa saya melihat surga dan neraka?”

“Wahai Nabi Allah, lagi-lagi permintaanmu aneh,” kata Izrael.

Setelah Malaikat Izrael memohon izin kepada Allah, dibawanya Nabi Idris ke tempat yang ingin dilihatnya....

“Ya Nabi Allah, mengapa ingin melihat neraka? Bahkan para Malaikat pun takut melihatnya,” kata Izrael.

“Terus terang, saya takut sekali kepada Azab Allah itu. Tapi mudah-mudahan, iman saya menjadi tebal setelah melihatnya,” Nabi Idris menjelaskan alasannya.

Waktu mereka sampai ke dekat neraka, Nabi Idris langsung pingsan. Penjaga neraka adalah Malaikat yang sangat menakutkan. Ia menyeret dan menyiksa manusia-manusia yang durhaka kepada Allah semasa hidupnya. Nabi Idris tidak sanggup menyaksikan berbagai siksaan yang mengerikan itu. Api neraka berkobar dahsyat, bunyinya bergemuruh menakutkan, tak ada pemandangan yang lebih mengerikan dibanding tempat ini.

Dengan tubuh lemas Nabi Idris meninggalkan tempat yang mengerikan itu. Kemudian Izrael membawa Nabi Idris ke surga. “Assalamu’alaikum…” kata Izrael kepada Malaikat Ridwan, Malaikat penjaga pintu surga yang sangat tampan.

Wajah Malaikat Ridwan selalu berseri-seri di hiasi senyum ramah. Siapapun akan senang memandangnya. Sikapnya amat sopan, dengan lemah lembut ia mempersilahkan para penghuni surga untuk memasuki tempat yang mulia itu.

Waktu melihat isi surga, Nabi Idris kembali nyaris pingsan karena terpesona. Semua yang ada di dalamnya begitu indah dan menakjubkan. Nabi Idris terpukau tanpa bisa berkata-kata melihat pemandangan sangat indah di depannya. “Subhanallah, Subhanallah, Subhanallah…” ucap Nabi Idris beulang-ulang.

Nabi Idris melihat sungai-sungai yang airnya bening seperti kaca. Di pinggir sungai terdapat pohon-pohon yang batangnya terbuat dari emas dan perak. Ada juga istana-istana pualam bagi penghuni surga. Pohon buah-buahan ada disetiap penjuru. Buahnya segar, ranum dan harum.

Waktu berkeliling di sana, Nabi Idris diiringi pelayan surga. Mereka adalah para bidadari yang cantik jelita dan anak-anak muda yang amat tampan wajahnya. Mereka bertingkah laku dan berbicara dengan sopan.

Mendadak Nabi Idris ingin minum air sungai surga. “Bolehkah saya meminumnya? Airnya kelihatan sejuk dan segar sekali.”

“Silahkan minum, inilah minuman untuk penghuni surga.” Jawab Izrael. Pelayan surga datang membawakan gelas minuman berupa piala yang terbuat dari emas dan perak. Nabi Idris pun minum air itu dengan nikmat. Dia amat bersyukur bisa menikmati air minum yang begitu segar dan luar biasa enak. Tak pernah terbayangkan olehnya ada minuman selezat itu. “Alhamdulillah, Alhamdulillah, Alhamdulillah,” Nabi Idris mengucap syukur berulang-ulang.

Setelah puas melihat surga, tibalah waktunya pergi bagi Nabi Idris untuk kembali ke bumi. Tapi ia tidak mau kembali ke bumi. Hatinya sudah terpikat keindahan dan kenikmatan surga Allah.

“Saya tidak mau keluar dari surga ini, saya ingin beribadah kepada Allah sampai hari kiamat nanti,” kata Nabi Idris.

“Tuan boleh tinggal di sini setelah kiamat nanti, setelah semua amal ibadah di hisab oleh Allah, baru tuan bisa menghuni surga bersama para Nabi dan orang yang beriman lainnya,” kata Izrael.

“Tapi Allah itu Maha Pengasih, terutama kepada Nabi-Nya. Akhirnya Allah mengkaruniakan sebuah tempat yang mulia di langit, dan Nabi Idris menjadi satu-satunya Nabi yang menghuni surga tanpa mengalami kematian. Waktu diangkat ke tempat itu, Nabi Isris berusia 82 tahun.

Firman Allah:

“Dan ceritakanlah Idris di dalam Al-Qur’an. Sesungguhnya ia adalah orang yang sangat membenarkan dan seorang Nabi, dan kami telah mengangkatnya ke martabat yang tinggi.” (QS Al-Anbiya:85-86).

***
Pada saat Nabi Muhammad sedang melakukan perjalanan Isra’ Mi’raj ke langit, beliau bertemu Nabi Idris. “Siapa orang ini? Tanya Nabi Muhammad kepada Jibril yang mendampinginya waktu itu.

“Inilah Idris,” jawab Jibril. Nabi Muhammad mendapat penjelasan Allah tentang Idris dalam Al-Qur’an Surat Al-Anbiya ayat 85 dan 86, serta Surat Maryam ayat 56 dan 57.

Thursday, 31 March 2011

DANAU CERMIN DENGAN DUA RASA

Jauh di pedalaman Kalimantan Timur sana, terbentanglah Danau Labuan Cermin. Danau bening ini istimewa karena memiliki laut di dasarnya. Laut di dasar danau? Benar, danau ini memiliki aliran air asin yang hanya ada di bagian bawah danau.

Yahoo!/Famega Syavira

... Labuan Cermin terletak di Kecamatan Biduk-biduk, Kalimantan Timur. Jika dilihat di peta, letaknya tepat di punggung hidung Kalimantan. Tempat ini bisa ditempuh dalam tiga jam perjalanan laut dari Derawan.

Bagian atas Danau Labuan Cermin berisi air tawar seperti danau pada umumnya. Namun beberapa meter di bawahnya terdapat aliran air asin. Anehnya, kedua jenis air ini tidak tercampur. Secara kasat mata dapat dilihat bahwa air laut dan air tawar dipisahkan oleh lapisan serupa awan.

Belum ada yang melakukan penelitian di daerah ini sehingga terbentuknya fenomena ini masih menjadi misteri.

Lapisan keruh berwarna putih itu diduga hasil pembusukan organisme dasar labuhan yang terperangkap dan tak bisa pergi. Dua jenis air di danau ini juga menghadirkan organisme dari dua dunia. Ikan air tawar hidup di permukaan, sedangkan ikan air laut bisa ditemukan di dasar danau.

The Nature Conservancy/Rudyantoi

Saat saya kesana, kebetulan lapisan air tawar sedang tipis. Awak kapal menyelam dan sempat mencicipi air asin di kedalaman sekitar dua meter. Rupanya ketebalan lapisan air tawar dan air asin bisa berubah sesuai dengan pasang-surut air laut.

Danau mungil ini dikelilingi hutan dan ada tebing menjulang tinggi di salah satu sisinya. Sambil berenang kami disuguhi musik hutan — suara burung dan serangga. Tak mengherankan jika danau ini diberi nama Labuan Cermin: airnya jernih sekali sampai orang bisa bercermin di atasnya. Arus di beberapa tempat cukup kuat dan mudah menyeret orang yang tak bisa berenang.

The Nature Conservancy/Rudyanto

Untuk menuju tempat ini kami harus menumpang sampan nelayan dan melewati perjalanan selama 15 menit, menembus semak bakau dan hutan. Hutan itu masih dihuni aneka binatang liar seperti monyet, bekantan, berang-berang dan beruang madu.

Karena jaraknya cukup jauh dari kota, jarang atau hampir tidak ada turis yang berkunjung ke sini. Tempat ini hanya dikenal oleh orang-orang lokal dari sekitar daerah itu. Fasilitas dan prasarana pun masih seadanya. Tempat kami menginap adalah sebuah Pusat Informasi Nelayan (PIN) binaan The Nature Conservancy, lembaga pegiat pelestarian lingkungan yang mengundang saya mengunjungi tempat ini.

PIN berbentuk rumah panggung di tepi muara sebuah sungai, hanya beberapa ratus meter dari laut. Rumah itu punya semacam dermaga kecil tempat menambatkan perahu. Sungai di depan PIN berair payau. Kadar keasinannya tergantung pada pasang-surut air laut. Ketika laut surut, sungai berubah menjadi sangat jernih sehingga dasarnya dapat dilihat dengan jelas.

The Nature Conservancy/Rudyanto

Dari beranda kita bisa melihat ikan berseliweran. Ardi, anak nelayan yang suka bermain di PIN menjelaskan pada kami jenis-jenis ikan itu. Ada ikan yang banyak durinya, ada ikan yang menyengat dan ikan yang bertubuh pipih panjang. Tak hanya dikunjungi oleh para nelayan, PIN juga menjadi tempat berkumpul anak-anak nelayan yang hendak menonton film tentang kehidupan laut atau membaca koleksi perpustakaan.

Hari mulai gelap saat beberapa nelayan berangkat melaut. Adapun kami menghabiskan malam dengan minum kopi di beranda dan menatap air sungai dan bulan nyaris purnama. Suasana damai yang tak bisa ditemui di kota

KEBOLEHAN WANITA KELUAR RUMAH


Perlu diingat bahwa pada dasarnya wanita tidak diperbolehkan keluar dari rumah, hal ini karena adanya dalil syar’i yang memerintahkan mereka untuk tinggal di dalam rumah. Itu semua adalah merupakan unsur penjagaan terhadap dirinya dari bahaya yang akan ditimbulkan. Allah ta’ala berfirman:
وَقَرْنَ فِي بُيُوتِكُنَّ وَلَا تَبَرَّجْنَ تَبَرُّجَ الْجَاهِلِيَّةِ الْأُولَى وَأَقِمْنَ الصَّلَاةَ وَآَتِينَ الزَّكَاةَ وَأَطِعْنَ اللَّهَ وَرَسُولَهُ إِنَّمَا يُرِيدُ اللَّهُ لِيُذْهِبَ عَنْكُمُ الرِّجْسَ أَهْلَ الْبَيْتِ وَيُطَهِّرَكُمْ تَطْهِيرًا. سورة الأحزاب 33
Artinya: Dan hendaklah kamu tetap di rumahmu * dan janganlah kamu berhias dan bertingkah laku seperti orang-orang Jahiliyah yang dahulu dan dirikanlah shalat, tunaikanlah zakat dan taatilah Allah dan Rasul-Nya. Sesungguhnya Allah bermaksud hendak menghilangkan dosa dari kamu, Hai ahlul bait dan membersihkan kamu sebersih-bersihnya.
* Maksudnya: isteri-isteri Rasul agar tetap di rumah dan ke luar rumah bila ada keperluan yang dibenarkan oleh syara'. perintah ini juga meliputi segenap mukminat.
Ibnu Katsir –Rahimahullah- menjelaskan maksud ayat diatas, yaitu: “Allah memerintahkan agar kaum wanita menetapkan dirinya untuk tetap tinggal di dalam rumahnya, tidak boleh keluar kecuali ada keperluan syar’i. Diantara keperluan syar’i adalah shalat di masjid dengan berbagai syaratnya.”
Keperluan syar’i yang lain adalah manakala suami dalam keadaan udzur, seperti kecelakaan yang menyebabkan cacat, sakit yang menahun dan lain-lain yang berakibat suami tidak mampu lagi bekerja, maka istrilah yang akan menjadi tulang punggung dalam rumah tangganya, Istri yang harus mencarikan makan untuk anak-anaknya, membiayai anak-anaknya ketika mereka harus mendalami ilmu agama sebagai bekal mulia dan tabungan bagi orang tuanya dihadapan Allah kelak, istri yang harus memondokkan dan menyekolahkan anak-anaknya agar dikemudian hari mereka mampu mendapatkan bekal yang cukup untuk menetapi agamanya. Maka pemberdayaan wanita dalam ekonomi rumah tangga dalam posisi ini adalah hal yang dikehendaki kemuliaan didalamnya.

Dengan demikian, berdasarkan beberapa rujukan dalil yang ada, ada beberapa adab yang harus ditetapi bagi wanita yang hendak bekerja di luar rumah:
1. Wanita tersebut tidak sendiri, melainkan ditemani oleh mahramnya.
Hal ini berdasarkan sabda Rasulullah SAW:
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لَا يَحِلُّ لِامْرَأَةٍ تُؤْمِنُ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ تُسَافِرُ مَسِيرَةَ يَوْمٍ إِلَّا مَعَ ذِي مَحْرَمٍ. رواه مسلم
Artinya: Nabi Muhammad SAW bersabda, tidaklah halal bagi seorang wanita yang beriman kepada Allah dan hari akhir, melakukan perjalanan (menempuh waktu) satu hari kecuali disertai mahramnya. HR Muslim
Dengan demikian, maka disetiap aktivitas kerja wanita tersebut diluar rumah, disyariatkan selalu ditemani oleh mahramnya. Sehingga ia akan terjaga dari ber-khalwat dengan laki-laki ajnabiyyah dan juga terjaga dari ikhtilath dengan mereka, yang hal ini akan banyak menutup pintu fitnah dari mereka.
2. Menghindari bercampur-baur (ber-ikhtilath) dengan laki-laki ajnabiy
وَقُلْ لِلْمُؤْمِنَاتِ يَغْضُضْنَ مِنْ أَبْصَارِهِنَّ وَيَحْفَظْنَ فُرُوجَهُنَّ وَلَا يُبْدِينَ زِينَتَهُنَّ إِلَّا مَا ظَهَرَ مِنْهَا وَلْيَضْرِبْنَ بِخُمُرِهِنَّ عَلَى جُيُوبِهِنَّ وَلَا يُبْدِينَ زِينَتَهُنَّ إِلَّا لِبُعُولَتِهِنّ [النور/31]

Artinya: Katakanlah kepada wanita yang beriman: "Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan kemaluannya, dan janganlah mereka Menampakkan perhiasannya, kecuali yang (biasa) nampak dari padanya. dan hendaklah mereka menutupkan kain kudung kedadanya, dan janganlah Menampakkan perhiasannya kecuali kepada suami mereka…QSAl-Nur 31.

Dalam kisah dua putri Nabi Syuaib yang dijumpai oleh nabi Musa dalam pengembaraannya, mereka berdua dijumpai ketika sedang menjaga diri mereka dari bercampur baur dengan laki-laki yang bukan mahramnya. Kedua putri Nabi Syuaib itu rela berlama-lama menunggu dan rela mendapat giliran terakhir memberi minum ternaknya dari pada berdesak-desakan dengan laki-laki ajnabiy.
وَلَمَّا وَرَدَ مَاءَ مَدْيَنَ وَجَدَ عَلَيْهِ أُمَّةً مِنَ النَّاسِ يَسْقُونَ وَوَجَدَ مِنْ دُونِهِمُ امْرَأتَيْنِ تَذُودَانِ قَالَ مَا خَطْبُكُمَا قَالَتَا لَا نَسْقِي حَتَّى يُصْدِرَ الرِّعَاءُ وَأَبُونَا شَيْخٌ كَبِيرٌ. سورة القصص 23
Artinya: Dan tatkala ia sampai di sumber air negeri Madyan ia menjumpai di sana sekumpulan orang yang sedang meminumkan (ternaknya), dan ia men- jumpai di belakang orang banyak itu, dua orang wanita yang sedang menghambat (ternaknya). Musa berkata: "Apakah maksudmu (dengan berbuat begitu)?" kedua wanita itu menjawab: "Kami tidak akan meminumkan (ternak kami), sebelum pengembala-pengembala itu memulangkan (ternaknya), sedang bapak Kami adalah orang tua yang telah lanjut umurnya".
Hal lain yang didapat oleh kedua putri Nabi Syuaib itu adalah bahwa mereka juga terhindar dari kemungkinan dilihat dan saling memandang. Dengan demikian mereka bisa menetapi ghadhdhul bashar (memejamkan mata).
3. Adanya alasan kuat yang menyebabkan seorang wanita boleh bekerja diluar rumah
Hal ini berdasarkan firman Allah SWT:
…قَالَتَا لَا نَسْقِي حَتَّى يُصْدِرَ الرِّعَاءُ وَأَبُونَا شَيْخٌ كَبِيرٌ. سورة القصص 23
Artinya: …Kedua wanita itu menjawab: "Kami tidak akan meminumkan (ternak kami), sebelum pengembala-pengembala itu memulangkan (ternaknya), sedang bapak Kami adalah orang tua yang telah lanjut umurnya".
Kisah dalam ayat ini menunjukkan bahwa kedua putri Nabi Syuaib ini bekerja menjaga ternaknya karena ayahnya telah renta.
4. Tidak keluar rumah dalam keadaan berhias untuk memamerkan kecantikannya, tidak bersolek dan menampakkan perhiasan yang dapat mengundang fitnah.
5. Tidak memakai parfum yang hal itu akan membangkitkan birahi selain suami.
6. Tidak meninggikan suaranya.
7. Bekerja keluar rumah dengan seidzin dan sepengetahuan orang tua, wali, atau suaminya.
8. Berkarir dalam pekerjaan yang masih dibenarkan oleh Islam dan sesuai dengan kodrat wanita.
9. Tidak meluakkan, memerdukan atau mendesahkan suara.
10. Menjaga pandangan
11. Aman dari fitnah
12. Memakai hijab menurut ketentuan syar’i.

Maka, Islam datang untuk menjaga dan memelihara kemuliaan wanita, serta menempatkannya pada tempat yang sesuai untuknya. Islam menjauhkan wanita dari perkara yang dapat mengurangi kemuliaannya. Diantara bentuk penjagaan itu Islam memerintahkan mereka untuk menjaga kesopanan dalam pakaian dan dalam semua tingkah lakunya. Islam juga memerintahkan agar tidak keluar rumah jika tidak ada keperluan yang mendesak. Jika terpaksa keluar rumah, Islam memerintahkan banyak adab yang harus dilaksanakan. Semua itu agar diri wanita lebih terjaga dan lebih suci, terlebih lagi agar Allah ta’ala mendatangkan ridlanya kepada mereka. Rasulillah SAW bersabda:
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لَا يَحِلُّ لِامْرَأَةٍ تُؤْمِنُ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ تُسَافِرُ مَسِيرَةَ يَوْمٍ إِلَّا مَعَ ذِي مَحْرَمٍ. رواه مسلم
Artinya: Nabi Muhammad SAW bersabda, tidaklah halal bagi seorang wanita yang beriman kepada Allah dan hari akhir, melakukan perjalanan (menempuh waktu) satu hari kecuali disertai mahramnya.HR Muslim
Namun, apabila kita perhatikan realita hari ini, sungguh sesuatu yang amat menyedihkan tentang apa yang dilakukan oleh tidak sedikit wanita muslimah. Mereka lebih memilih karir diatas keluarganya. Dengan bebasnya mereka pertontonkan perhiasan dan keindahan tubuhnya dihadapan laki-laki yang bukan mahramnya, karena kemauannya sendiri atau karena alasan “atas perintah dan ‘aturan’ lingkungan pekerjaan.” Yang itu semua tidak dibenarkan oleh agama, karena menjadi fitnah yang besar yang dapat menghancurkan sendi-sendi agama Islam.
Setelah mengkaji kandungan Al-Qur’an dan Sunnah, serta melihat kenyataan yang ada disekitar kita, tak terbantahkan lagi, bahwa wanita adalah penyebab terbanyak kerusakan akhlaq moral manusia. Hal ini dapat kita ketahui dari berbagai pengalaman umat manusia dimasa lalu hingga masa Rasulullah SAW, sebagaimana sabda beliau:
عَنْ أَبِى سَعِيدٍ الْخُدْرِىِّ عَنِ النَّبِىِّ قَالَ... فَاتَّقُوا الدُّنْيَا وَاتَّقُوا النِّسَاءَ فَإِنَّ أَوَّلَ فِتْنَةِ بَنِى إِسْرَائِيلَ كَانَتْ فِى النِّسَاءِ. رواه مسلم
Artinya: Hati-hatilah kalian pada dunia dan hati-hatilah kalian terhadap wanita, karena fitnahnya Bani Israil itu ada pada wanita.
Maka adalah kuwajiban bagi kita memperbaiki keadaan ini, menutup semua pintu fitnah dengan cara menetapi syarat-syarat yang telah ditetapkan oleh Allah dan Rasulullah SAW bagi wanita muslimah yang “harus” berprovesi dalam kehidupan rumah tangganya.
D.Contoh-contoh profesi wanita yang diperbolehkan menurut Syar’i:
A. Pekerjaan yang berhubungan dengan anak-anak, contoh sebagai pengajar disekolah, guru TK, les privat untuk anak-anak.
B. Bekerja di salon kecantikan yang khusus untuk perempuan.
C. Pekerjaan yang berhubungan dengan kemandirian di rumah, seperti Sebagai wirausahawati kerajinan, cathering, dll.
D. Sebagai petani.
E. Sebagai tenaga logistik dan medik
F. Sebagai dokter anak
G. Sebagai perawat, dll.
Provesi diatas adalah contoh-contoh provesi para wanita yang setidak-tidaknya lebih terjaga dari ikhtilath maupun tabarruj.

Sebenarnya Islam tidak mensyariatkan untuk mengurung wanita di dalam rumah. Tetapi larangan wanita keluar dari rumahnya adalah karena adanya mudharat yang ditimbulkan dari keluarnya mereka dari rumah masing-masing, yang hal ini didukung adanya dalil-dalil yang memerintahkan mereka untuk berdiam di rumah.
Pada asalnya, wanita dilarang untuk berkarier keluar rumah. Selain hal itu akan berakibat kemudlaratan yang akan timbul juga karena yang bertanggung jawab untuk memberi nafkah keluarga adalah laki-laki. Dalam keadaan terpaksa, seorang wanita diperbolehkan keluar rumah dan tidak dibenarkan kecuali jika memenuhi syarat-syarat yang diberikan oleh syariat Islam.
Masih terkait dengan kondisi darurat, para ulama' (fuqaha’) menggunakan kaidah fiqh "Adh-Dharurah Tubihul Mahzhurat". Artinya, keterpaksaan (keadaan yang tidak bisa dihindarkan) itu membolehkan hal yang dilarang. Dengan adanya keterpaksaan maka diperbolehkan kaum wanita berkarier di luar rumah. Namun, hal ini tidak menggugurkan syarat-syarat yang harus dipenuhi. Adapun batasan mana-mana keadaan yang telah mencapai kondisi dharurat ini terdapat ketentuan tersendiri.
Perlu diketahui, bahwa seorang wanita Muslimah tidak harus menjadi wanita karier. Akan tetapi, ia harus mengetahui kapan ia diperbolehkan menjadi wanita karier sehingga masih dalam batasan sebagai muslimah yang shalihah. Wallaahu al-musta’an.

Monday, 28 February 2011

7 Quick Ways To Turn A Bad Day Into A Good Day:

1. Make a list of things you’re grateful for

This one is so simple! If you’re having a rotten day, grab a piece of paper and start listing things you’d be grateful for if you were in a grateful mood. As expected, you’ll soon find that the growing list of things to be grateful for in your life dwarfs whatever is ruining your day and you can move on with your life.
2. Clear out your inbox

If you don’t work at a job that requires you to spend time around the corporate email monster, this might not resonate with you as much. But if you do, know that your perspective can be changed dramatically just by selecting all your emails and placing them into an archive folder. If it needs to be done today, move that email back into your inbox and knock the task off. Setting aside the conversations that can wait in favor of earning a productive finish to your day will always prove worthwhile.
3. Phone a good friend

Call a friend who won’t allow you to gripe about your problems for more than a few minutes before turning the conversation to something far more interesting than what’s making you sad. Talking to somebody you trust who cares enough to guide you toward positive thinking has tremendous value. It’s basic, sure. But so are most things that work really well yet are so often forgotten early on.
 
4. Help out a stranger

Doing something for others has the dual benefit of making the world a better place while at the same time taking your focus off your own problems as you work to solve another’s. If you’re having what’s shaping up to be a bad day you may find it very helpful to go out of your way to help somebody you don’t know at all or might not know very well.
 
5. Drop something from your schedule

If you’re overwhelmed by a day gone awry one very quick solution is to drop something of lesser importance from your schedule and take some time for yourself. This is terribly simple and quite easy to do but the part of your brain that tries to convince you your work won’t survive without you will get in the way. Don’t listen to it!
 
6. Take some time just for you

Most of us don’t schedule time alone and away from others. Whether it’s so we can listen to music, go for a walk, a run, or grab a cup of tea in a quiet corner, taking the time you may have freed up by clearing your schedule (see above) and investing it back into yourself will render dividends galore.
 
7. Start laughing

Laughter, even if you really have to work at it to begin with, truly is the best medicine to cure any ailment that threatens to wreck your day. You can find jokes online, watch silly YouTube videos, hang out with a hysterical friend, or whatever gets you giggling. The big point here is that if you are aware of what makes you laugh you’re in a great position to set yourself up to laugh even when your day tries to get you down. We can learn a lot from kids about having fun and being goofballs. That sort of childlike whimsy, if carried into your day, will help you cut off the bad days before they get out of control and help maximize the days each week you look back on and say, wow, that was a great day!

Sunday, 27 February 2011

Tanda Kiamat

Diantara tanda-tanda Kiamat adalah seseorang hanya mengucapkan salam kepada orang yang dikenalnya. Dijelaskan di dalam sebuah riwayat dari Ibnu Mas’ud radhiyallahu 'anhu, beliau berkata : “Rasulullah Sallallahu 'Alahi Wasallam bersabda :

إِنَّ مِنْ أَشْرَاطِ السَّاعَةِ أَنْ يُسَلِّمَ الرَّجُلُ عَلَى الرَّجُلِ لاَ يُسَلِّمُ عَلَيْهِ إِلاَّ لِلْمَعْرِفَةِ

“Sesungguhnya diantara tanda-tanda Kiamat adalah seseorang mengucapkan salam kepada yang lainnya, dia mengucapkan salam kepadanya hanya dengan sebab kenal” (HR. Ahmad)

Dalam riwayat beliau pula :

إن بين يدي الساعة تسليم الخاصة

“Sesungguhnya menjelang hari Kiamat akan ada pengucapan salam kepada orang-orang tertentu”

Hal ini dapat kita saksikan sekarang. Banyak orang yang mengucapkan salam hanya kepada orang yang mereka kenal. Tentu saja hal ini bertentangan dengan sunnah, padahal Nabi Sallallahu 'Alaihi Wasallam mendorong untuk mengucapkan salam kepada orang yang anda kenal atau tidak anda kenal. Sesungguhnya hal itu merupakan sebab tersebarnya kecintaan diantara kaum muslimin yang pada akhirnya sebagai sebab keimanan yang dapat mengantarkanya ke surga. Sebagaimana dijelaskan dalam sebuah hadits dari Abu Hurairah radiyallahu 'anhu, beliau berkata : “Rasulullah Sallallahu 'Alaihi Wasallam bersabda :

لا تدخلون الجنة حتى تؤمنوا ولا تؤمنوا حتى تحابوا أو لا أدلكم على شيء إذا فعلمتموه تحاببتم ؟ أفشوا السلام بينكم

“Kalian tidak akan masuk surga hingga kalian beriman, dan kalian tidak akan beriman (dengan sempurna) hingga kalian saling mencintai. Maukan kalian aku tunjukkan sesuatu yang jika kalian melakukannya, maka kalian akan saling mencintai? Sebarkanlah salam Diantara kalian” (HR. Muslim)
Ini adalah khabar dari Rasulullah yang benar-benar bisa kita lihat kebenaran dan kenyataannya pada zaman ini

Kisah Orang Yahudi yang Kafir karena Terpengaruh Jebakan Syetan

Diriwayatkan dari Wahb bin Munabbih dia berkata : seorang pendeta yahudi (ahli ibadah) Bani Isroil, ia orang yang paling top ibadahnya pada zamannya, waktu itu ada tiga orang bersaudara mereka punya saudara perempuan satu-satunya, dia seorang gadis. Tiga saudara akan berangkat perang, mereka tidak mengerti siapa yang akan dititipkannya. Maka ketiga-tiganya bersepakat untuk menitipkan saudara perempuannya kepada seorang pendeta yahudi dari kaum bani isroil. Dia dipandang orang yang sangat bisa dipercaya oleh mereka, maka datanglah mereka kepada pendeta Yahudi tersebut dan mohon agar mau dititipi saudara perempuan mereka sampai mereka kembali dari peperangan. Maka pendeta yahudi tersebut menolak dan mohon perlindungan kepada Alloh Azza wa Jalla dari mereka dan dari saudara perempuan mereka. Maka tidak henti-hentinya mereka memohon kepadanya agar mau dititipi saudara perempuan mereka, sampai akhirnya pendeta Yahudi tersebut mau menuruti kehendak mereka, maka berkatalah si pendeta Yahudi. "Tempatkanlah saudara perempuanmu itu di rumah yang berhadapan dengan tempat ibadahku ini ". Maka mereka bertiga menempatkan saudara perempuan mereka di rumah yang dimaksud, kemudian merekapun pergi berperang. Maka tetaplah sigadis itu dalam peramutannya. Dia turun dari tempat ibadahnya melayani si gadis, mengantarkan makanan di dekat pintu tempat ibadahnya kemudian mengunci kembali pintunya dan naik ke loteng tempat ibadahnya, kemudian menyuruh si gadis mengambil makanan tersebut. Iblis berusaha melemahkan hati pendeta yahudi tersebut. Menyenangkannya bahwa kamu telah melakukan kebaikan. Dan menganggap masalah besarkeluarnya si gadis dari rumahnya di waktu siang dan menakut-nakutinya kalau sampai ketahuan oleh seseorang bisa di ganggunya. Kemudian Iblis membisikkan tipu dayanya, " Wahai pendeta Yahudi, jika kamu berjalan keluar dari tempat ibadahmu dan meletakkan makanan di dekat pintu si gadis, ini lebih besar pahalamu" Tidak henti-hentinya iblis membisikkan tipu dayanya sehingga pendeta Yahudi tersebut melakukannya, yaitu membawakan makanan dan meletakkannya di pintu rumah si gadis. Tetapi dia tidak mengajak bicara sama sekali, keadaan yang demikian berjalan terus beberapa saat. Kemudian iblis membisikkan pujiannya kepada si pendeta Yahudi yang telah menuruti kehendaknya bahwa kamu telah melakukan amalan yang lebih baik dan kamu pasti mendapatkan pahala yang besar. Setelah itu iblis mulai lagi membisikkan keinginannya, " Wahai pendeta Yahudi, jika kamu membawakan makanan si gadis langsung dimasukkan kedalam rumahnya, maka itu lebih baik lagi dan pahalamu juga lebih besar. Maka tidak henti-hentinya si iblis membisikkan ke dalam hati pendeta Yahudi sehingga dia pun akhirnya membawa makanan si gadis dan meletakkannya di dalam rumahnya, dibiarkan keadaan seperti itu sampai beberapa lama. Kemudian Iblis dating lagi memuji-muji perbuatan si pendeta Yahudi dan menganjurkannya bahwa jika kau mau mengajak bicara kepada si gadis, bercerita tentang apa saja yang bisa diceritakan, maka berarti kamu telah melakukan perbuatan yang bisa memikat hatinya. Begitulah di pendeta Yahudi terus menerus berbicara kepada si gadis dari atas loteng tempat ibadahnya. Dan ceritanya benar-benar bisa menarik perhatian si gadis. Kemudian setelah itu iblis dating lagi dan berkata, "Alangkah baiknya jika kamu turun dari lotang dan duduk di pintu tempat ibadahmu serta si gadis duduk dipintu rumahnya, mintalah kepada si gadis untuk bercerita apa saja yang bisa diceritakan agar hatinya senang dan puas . "Maka tidak henti-hentinya pendeta Yahudi tersebut turun dari lotang, duduk di pintu ibadahnya ngobrol dengan si gadis dan si gadis pun akhirnya tidak malu-malu ngobrol bercerita apa saja dengan si pendeta Yahudi.
Kemudia Iblis dating lagi menyenangkan kepada si pendeta Yahudi atas perbuatannya dengan diiming-imingi oleh iblis bahwa pahalamu pasti besar. Maka berkatalah iblis , "Wahai pendeta Yahudi alangkah baiknya jika kamu keluar dari pintu ibadahmu dan mendekat ke pintu rumah si gadis maka kamu berkencan, ngomong-ngomong denga si gadis agar dia puas dan senang" Maka pendeta Yahudi itu pun menuruti dan melakukannya sampai beberapa lama. Kemudian iblis dating lagi memuji-muji kebaikan si pendeta Yahudi dan mengiming-imingi bahwa pahalamu pasti besar. Maka iblispun berkata lagi, " Wahai pendeta Yahudi, alangkah baiknya jika kamu mendekati lagi dan duduk diatas pintu rumah si gadis, si gadis tidak usah keluar dari rumah, yang penting kamu bisa bercerita, ngomong-ngomong apa saja dengannya. Maka pendeta Yahudi itupun melakukan apa yang dikatakan oleh iblissampai beberapa lama. Kemudian iblispun dating lagi dan berkata, "Wahai pendeta Yahudi alangkah baiknya kalau kamu masuk kerumah si gadis bercerita apa saja sambil menikmati kecantikan wajahnya ". Maka si pendeta Yahudi itupun malakukannya, seharian di rumah si gadis kalau dating waktu malam dia pun naik ke lotangnya untuk beribadah. Kemudian dating lagi si iblis dan tidak henti-hentinya menghias-hiasi perbuatan pendeta Yahudi sehingga si pendeta Yahudi memegang paha si gadis dan menciumnya, Iblis semakin bersemangat menggodanya. Si gadis kelihatan semakin cantik saja pada pandangan si pendeta Yahudi dan si pendeta Yahudi juga kelihatan semakin gagah pada pandangan si gadis. Hal yang begitu berjalan beberapa waktu akhirnya kedua-duanya tidak bisa menahan (ngempet) lagi. Dan terjadilah perbuatan zina antara keduanya sampai hamil dan malahirkan seorang bayi laki-laki. Maka dating iblis dan berkata, "Wahai pendeta Yahudi, bagaimana kalau saudara gadi ini dating dari peperangan, kamu pasti tidak aman, kamu pasti dibuat malu oleh mereka, maka dari itu supaya kamu aman, bunuh saja bayi itu dan kuburkan dalam rumah, dia pasti menyimpan rahasia ini karena takut ketahuan telah punya anak tanpa menikah dengan si pendeta Yahudi. "Tetapi iblis pun berkata, "Wahai pendeta Yahudi apakah kamu yakin bahwa sigadis akan menyimpan rahasia ini dan tidak menceritakan kepada saudara-saudarnya?. Bunuh saja sekalian gadis itu dan kubur dekat kuburan anaknya dan tutuplah dengan batu besar. Maka dia pun melakukan apa yang dibisikkan oleh si iblis, setelah itu diapun masuk ke lotang untuk ibadah.
Selang beberapa lama, datanglah saudara-saudara gadis itu dan menanyakan tentang saudara perempuan yang dititipkan kepadanya, maka diceritakan bahwa saudara perempuannya telah mati dan ini kuburannya. Kemudian merekapun pulang ke keluarganya masing-masing.

Setelah datang waktu malam dan mereka tidur, datanglah iblis dalam tidur mereka beralih rupa sebagai seorang musafir. Mulailah datang kepada saudara laki-laki yang tertua dan menanyakan tentang saudara perempuannya, maka dijawab oleh saudara tertua bahwa saudara perempuannya telah mati dan dikubur disana. Iblis pun berkata "Keterangan pendeta Yahudi itu kepadamu itu bohong semua, sebenarnya saudara perempuanmu itu di zinahi oleh pendeta Yahudi itu kemudian hamil dan melahirkan bayi laki-laki, maka disembelilah bayi itu dan juga adik perempuanmu, kemudian dikubur kedua-duanya didekat pintu sebelah kanan, karena takut pada kalian. "Saudara laki-laki yang tengah dan saudara laki-laki yang paling kecil juga diberi impian yang sama. Setelah pagi hari ketiga-tiganya berkumpul dan yang paling besar berkata menghibur saudara-saudaranya, "Sudahlah ini impian yang tidak benar, tidak usah dipersoalkan . " Tetapi saudara yang paling kecil ngotot ingin membuktikan impiannya. Akhirnya mereka datang ke rumah saudara perempuannya membongkar kuburannya dan bayi laki-lakinya. Maka mereka menemukan saudara perempuannya yang mati disembeli, begitu pula bayinya. Maka merka datang kepada pendeta Yahudi dan menanyakan hasil penemuannya, si pendeta Yahudi akhirnya mengaku dan membenarkan ucapan iblis.
Peristiwa tersebut dilaporkan kepada raja, raja pun mengurusnya menangkap si pendeta Yahudi, membelenggunya dan menyalibnya di atas sebuah kayu. Iblis pun datang dan berkata, "Wahai pendeta Yahudi, kamu telah mengerti bahwa aku adalah temanmu yang telah menfitnamu dan merusakmu dengan seorang perempuan hingga kamu menghamilinya dan kamu membunuh seorang gadis dan anaknya, maka jika kamu taat padaku hari ini kamu kufur kepada Allah yang telah menciptakanmu dan telah membentukmu, niscaya aku selamatkan kamu dari siksa ini. " Maka kafirlah pendeta Yahudi itu kepada Allah. Dan setelah si pendeta Yahudi kafir , Iblis pun pergi membiarkan si pendeta Yahudi disalib oleh orang banyak

IBLIS MEMPERLIHATKAN DIRI KEPADA NABI MUSA 'ALAIS SALAM

Abu bakar Al Qurosyi meriwayatkan dengan isnadnya sampai kepada ibnu Umar, dia berkata : Iblis menemui Nabi Musa, lantas berkata, "Wahai Musa, engkau telah dipilih oleh Allah dengan membawa risalaNya dan Allah telah berbicara dengan sungguh-sungguh, dan aku termasuk mahluk Allah yang berdosa, aku ingin bertobat, maka tolonglah aku di sisi Tuhanmu Azza wa Jallah suapaya Allah menerima tobatku" Maka nabi Musa berdoa kepada Allah , maka dikatakan, "engkau telah menyelesaikan keperluanmu" maka nabi Musa menemui Iblis lantas berkata, "Kamu diperintah supaya sujud ke kuburan Nabi Adam dan Alloh menerima tobatmu " Maka Iblis sombong dan marah dia berkata, "Aku tidak mau sujud ketika dia hidup, apakah aku akan sujud kepadanya setelah ia mati? " Berkata Iblis "Wahai Musa, karena engkau telah menolongku maka engkau punya hak maka ingatlah kepadaku dalam tiga hal maka aku tidak merusak dalam tiga hal :
1.Ingatlah ketika engkau marah, sesungguhnya bisikanku itu ada dalam hatimu, dan mataku dalam dua matamu, dan aku mengalir darimu dalam tempat mengalirnya darah.

2.Ingatlah kepadaku ketika enkau campuh perang karena aku akan datang kepada anak adam ketika berdesak-desak dalam perang, aku mengingatkan kepada manusia tentang anaknya, istrinya, dan keluarganya hingga dia berpaling (lari dari perang).

3.Janganlah kamu menemani duduk wanita yang bukan mahromnya, karena sesungguhnya aku adalah utusannya kepadamu dan utusannya kepadanya" (Askaamul Marjan 207).

-Dengan adanya kisah ini, maka kita harus mengerti jika kita marah, ingatlah bahwa marah itu pengaruh gangguan Iblis/syetan

-Dalam sabilillah, kemudian kita selalu ingat keluarga, itu juga pengaruh /gangguan Iblis/syetan.

-Kalau kita nyepi dengan wanita yang bukan mahromnya, maka Iblis/syetan mendorong membesarkan setrum berbuat pelanggaran.

Al Qurosyi telah meriwayatkan dari Abdurrohman bin Zaid, dia berkata ketika Nabi Musa duduk dalam sebagian majelisnya, tiba-tiba datang Iblis memakai burnus (baju luar yang menutup kepala). Setalah dekat denga Nabi Musa dia melepaskan burnusnya, kemudian meletakkannya dan berkata kepadanya " salam sejahtra buatmu, Wahai Musa. "Maka Nabi Musa menjawab "Salam sejahtra buatmu, siapakah engkau? "Dia berkata , Saya Iblis" Nabi Musa berkata, "Mudah-mudahan Allah tidak menghiduokanmu, kenapa kamu datang? " Iblis berkata , "Aku datang karena kedudukanmu di sisi Alloh dan tempatmu di sisiNya. Berkata Nabi Musa "Apa yang aku lihat sesuatu ada padamu?" Berkata Iblis, "Aku menyambar hati hamba-hamba Allah ", berkata Nabi Musa " Apa perbuatan manusia, yang dengannya engkau menguasai kepadanya, "Iblis menjawab, " Jika seorang ujub kepada dirinya, banyak amalnya dan lupa dosa-dosanya. Dan aku menakut-nakuti (memperingatkanmu) tiga hal :

1.Jangan kamu nyepi dengan seorang perempuan yang tidak halal bagimu, karena sesungguhnya tidak nyepi seorang laki-laki dengan seorang perempuan yang telah halal baginya kecuali aku menemaninya selain teman-temanku sehingga aku merusaknya.

2.Jangan kamu berjanji sesuatu janji kecuali engkau memenuhinya, karena sesungguhnya tidak berjanji seseorang dengan suatu janji kecuali aku menutupi antara dia dengan memenuhi janjinya.

3.Jangan sekali-kali kamu shodaqoh kecuali kamu harus meneruskannya, karena sesungguhnya tidak mengeluarkan seseorang akan shodaqoh lantas dia tidak meneruskannya kuali aku menemaninya selain teman-temanku sehingga aku menutupi antara dia dengan mengeluarkan shodaqohnya"
Kemudian dia pergi sambil berkata, "oh alangkah celakanya !" Berkata begitu tiga kali. Musa telah mengerti apa-apa yang dia akan memberi peringatan supaya hati-hati dengannya anak cucu Adam (Talbisu Iblis 30)

Saturday, 26 February 2011

TAHAJJUD

Sholat Tahajud, ialah sholat sunnah yang dikerjakan pada waktu; boleh awal malam, tengah malam, atau akhir malam (sesudah Sholat 'Isya sampai terbit Fajar sebelum adzan Sholat Shubuh). Paling sedikit dikerjakan dua roka'at dan sebanyak-banyaknya tidak dibatasi.
Di dalam Hadits Shohih Bukhori, Kitabu Sholah telah diriwayatkan dari Thowus bahwa ia mendengar Ibni Abbas, berkata: "Ketika Nabi (Muhammad) Shollallohu 'Alaihi Wasallam bangun dari sebahagian waktu malam hari (boleh awal malam, tengah malam, akhir malam), maka beliau mengerjakan Sholat Tahajud, dan beliau membaca:
“Alloohumma Lakalhamdu Anta Qoyyimus Samaawaati Wal-ardhi Wamang Fiihinna, Walakalhamdu Laka Mulkus Samaawaati Wal-ardhi Wamang Fiihinna, Walakalhamdu Nuurus Samaawaati Wal-ardhi, Walakalhamdu Antalhaqqu Wawa’dukalhaqqu Waliqoouka Haqqu Waqouluka Haqqu Waljannatu Haqqu Wannaaru Haqqu Wannabiyyuuna Haqq Wa Muhammadun Shollalloohu ‘Alaihi Wasallama Haqqu Wassaa’atu Haqqu. Alloohumma Laka Aslamtu Wabika Aamantu Wa’alaika Tawakkaltu Wailaika Anabtu Wabika Khooshomtu Wailaika Haakamtu Faghfirlii Maa Qoddamtu Wa Maa Akh-khortu Wa Maa asrortu Wa Maa A’lantu Antal Muqoddimu Wa Antal Muakhiru, Laailaaha Illaa Anta Aulaa Ilaaha Ghoiruka”. Qoola Sufyaanu Wazaada ‘Abdul Kariimi Abuu Umayyata Walaa Haula Walaa Quwwata illaa Billaah(i).
Yang artinya: "Ya Alloh, bagi-Mu segala puji, Engkau yang mendirikan beberapa langit dan bumi dan orang yang di dalamnya (segala isinya), dan bagi-Mu segala puji, bagi-Mu kerajaan beberapa langit dan bumi dan orang yang di dalamnya (segala isinya), dan bagi-Mu segala puji, cahayanya beberapa langit dan bumi, dan bagi-Mu segala puji, Engkau adalah haq, dan janji-Mu adalah haq, dan berjumpa pada-Mu adalah haq, dan firman-Mu adalah haq, dan surga adalah haq, dan neraka adalah haq, dan para nabi adalah haq, dan (Nabi) Muhammad Shollallohu 'Alaihi Wasallam adalah haq, dan sa'at (kiamat) adalah haq. Ya Alloh kepada-Mu aku menyerah, dan dengan-Mu aku beriman, dan atas-Mu aku pasrah (bertawakal), dan kepada-Mu aku kembali (bertaubat), dan dengan-Mu aku mengadu, dan kepada-Mu aku berhukum, maka ampunilah aku terhadap apa (dosa) yang telah aku dahulukan dan apa (dosa) yang aku akhirkan, dan apa (dosa) yang aku sembunyikan dan apa (dosa) yang aku tampakkan, Engaku adalah Dzat Yang Mendahului/Terdahulu, dan Engkau adalah Dzat Yang Mengakhiri/Terakhir, Tidak ada Tuhan kecuali Engkau, atau tidak ada Tuhan selain Engkau. Sufyan berkata; "Dan Abdul Karim, yaitu Abu Umayyah menambahi (kalimat) "Dan tidak ada upadaya serta tidak ada kekuatan kecuali dengan (idzin) Alloh". (HR. Bukhori, Juz 2 Kitabu Sholah).

NB: Do'a Sholat Tahajud ini dapat dibaca sebagai Do'a Iftitah Sholat Tahjud, atau boleh dibaca setelah Sholat Tahajud.

Adapun prakteknya, adalah pada saat Anda akan mengerjakan Sholat Tahajud tidak usah membaca:

Ushollii Sunnata Tahajjudi Rokataini/Lillaahi Ta’aalaa…., Alloohu Akbar(u).

Cukup niat di dalam hati, dan pada saat membaca Iftitah, bacalah doa berikut:
“Alloohumma Lakalhamdu Anta Qoyyimus Samaawaati Wal-ardhi Wamang Fiihinna, Walakalhamdu Laka Mulkus Samaawaati Wal-ardhi Wamang Fiihinna, Walakalhamdu Nuurus Samaawaati Wal-ardhi, Walakalhamdu Antalhaqqu Wawa’dukalhaqqu Waliqoouka Haqqu Waqouluka Haqqu Waljannatu Haqqu Wannaaru Haqqu Wannabiyyuuna Haqq Wa Muhammadun Shollalloohu ‘Alaihi Wasallama Haqqu Wassaa’atu Haqqu. Alloohumma Laka Aslamtu Wabika Aamantu Wa’alaika Tawakkaltu Wailaika Anabtu Wabika Khooshomtu Wailaika Haakamtu Faghfirlii Maa Qoddamtu Wa Maa Akh-khortu Wa Maa asrortu Wa Maa A’lantu Antal Muqoddimu Wa Antal Muakhiru, Laailaaha Illaa Illaa Anta, atau Laa Ilaaha Illaa Ghoiruka Walaa Haula Walaa Quwwata Illaa Billaah(i)”

POHON KELAPA

Sesungguhnya engkau wahai Muhammad berbudi pekerti yang luhur” QS Al-Qalam (68);4
Mungkin judul ini membuat anda menggigit gigi geraham kuat-kuat, sobat. Masa` anda yang diciptakan sebagai makhluk yang paling sempurna dan paling OK aransemennya disuruh menjadi pohon kelapa yang tidak punya akal dan pikiran.

Buset... bukan itu maksud judul ini, sobat, tapi...

Sobat, kalau kita melakukan sebuah observasi terhadap pohon kelapa, pasti kita akan mendapati bahwa pohon kelapa itu super berkhasiat alias semua ‘anggota’ pohon kelapa itu bermanfaat bagi manusia. Mulai dari daunnya yang dibuat tikar dan sapu lidi; buahnya yang dimakan; batangnya yang dibuat bahan bangunan; dan akarnya yang konon bisa dibuat obat atau paling tidak dijadikan kayu bakar. Bahkan ‘bluluknya’ bisa dibuat mainan anak-anak. Masyaallah...

Lalu apa hubungannya dengan perintah menjadi pohon kelapa?

Sobat, begitulah semestinya kita. Kita harus berakhlaqul karimah dengan senantiasa berbuat untuk orang lain. Jangan sampai keberadaan kita di suatu lingkungan masyarakat itu bagaikan sampah dan penyakit yang memuakkan. Kita sebagai umat Muhammad sas. harus menunjukkan bahwa orang Islam itu luhur budi pekertinya. Jangan sampai karena ulah kita Islam itu direndahkan dan tidak dimaui orang di sekitar kita, meski takdir di tangan Allah. Tapi sebaliknya, semua tingkah laku kita hendaknya menarik simpati masyarakat agar mereka mau memeluk agama Islam ini, agama para nabi dan rasul , meski -sekali lagi- hidayah di tangan Allah.

Amirul Mukminin ‘Umar bin Khaththab ra., telah memberikan suri tauladan kepada kita, bahwa sebagai pemimpin tertinggi muslimin, ia sangatlah tinggi budi pekertinya. Dia amat ramah tamah dengan rakyatnya, meskipun non muslim. Sehingga karena budi pekertinya, seorang Yahudi masuk Islam dan mewaqafkan tanah sekaligus rumahnya untuk pembangunan masjid.

Ya... memang itulah sifat insan beriman. Di manapun ia berada dan apapun jabatannya dia akan berusaha memberikan manfaat bagi orang di sekitarnya; di rumah sebagai orang tua atau anak, di sekolah sebagai murid atau guru, di tempat pengajian sebagai peserta atau pembicara, di tempat bekerja sebagai bos atau karyawan dan di manapun dia berada.

Sobat, untuk menjadi insan beriman yang berbudi pekerti luhur alias berakhalaqul karimah sehingga selalu mendatangkan manfaat bagi masyarakat di sekitar kita, kita musti pelajari pedomannya. What is that? Sebagaimana ayat yang telah ane sebut di depan, Rasulullah sas. adalah orang yang sangat luhur budi pekertinya. Ummul Mukminin ‘Aisyah ra. berkata bahwa akhlaq Rasulullah adalah Al-Qur’an. Maka dengan itu, kita musti mempelajari Al-Qur`an dan menelusuri liku-liku kehidupan beliau yang tertuang dalam hadits-hadits beliau dan sirah nabawiyah, agar kita menjadi insan yang berbudi luhur alias berakhlaqul karimah dan berguna bagi masyarakat. Selamat berjuang

“ Wong Urip Sawang Sinawang “

Tadi malam saya dengan adik saya berkunjung ke seorang kenalan orang tua tetangga kami. Kunjungan tersebut atas undangan beliau untuk membantu beliau mengobati keluhan sakit yang mengganggu kesehatan beliau selama ini. Kami agak lambat samapai ke depan gerbang rumah beliau, yang dijanjikan jam 19.00 agra sudah berada di rumahnya. Pintu gerbang dalam keadaan tertutup, sudah dikunci oleh petugas jaganya, yang saat itu tidak berada terluhat disekitar pintu, kami putuskan untuk membunyikan klakson motor agar terdengar oleh siempunya rumah. “ Tiiiid..tiiid..”, suara klakson saya bunyikan beberapa kali ternyata belum ada juga yang keluar, maklumlah antara pintu gerbang dengan rumah sekitar 200 meteran jadi cukup jauh. “ Tiiid…tiiid “ terlihat dari kejauhan tuan rumah membuka pintu, berkata, “tungguuu, maaaf, pembantu lupa, pintu dah dikunci”. Rumah besar dengan pekarangan luas berlantai 2 , seluruh pekarangan berikut rumahnya total luas 5000 m2, luas sekali pikirku. Saya tahu itu semua karena surat2 rumah itu ada ditangan saya, beberapa waktu yang lalu beliau meinta jasa saya untuk menjualnya dengan harga permintaan dari beliau Rp.3M, jumlah yang cukup besar, maka hingga saat ini saya tidak mudah untuk mencarikan peminat rumah tersebut.
Setelah pintu gerbang dibuka kamipun segera masuk kehalaman untuk selanjutnya masuk ke dalam rumah setelah dipersilahkan oleh si empunya rumah. Setelah berada di ruang tamu kami dipersilahkan duduk. “Minumnya apa yah..?” ucap siempunya rumah memulai pembicaraan, “Sudah air putih saja Bu, gak usah repot2”. Setelah berbicara sejenak dan memperkenalkan adik saya yang akan mengobati beliau dengan cara pengobatan alternative akupresur dan doa, saya permisi memohon izin untuk merekam keadaan rumah tersebut dengan Hp saya, sebagai kelenggkapan data bila sewaktu-waktu diperlukan sebagai data untuk menawarkan pada peminat rumah tersebut. Si empunya rumah mempersilahkan, “ silahkan bebas aja kok” . Selanjutnya adik saya dengan beliau menyelesaikan kepentingannya yaitu pengobatan alternative dari mulai menegakan diagnose melaui anamnesa dan pemeriksaan fisik, kemudian diselesaikan dengan terapi. Setelah selesai terapi beliau berceritra pada kami mengapa rumah yang demikian mewah itu hendak dijual. “ Saya punya saudara 15 orang, mereka semua belum melaksanakan ibadah haji, saya ingin mereka semua dihajikan karena itu tuntutan mereka, pada saya sebagai satu-satunya orang yang paling berhasil di keluarga, namun tidak memiliki anak, mereka selalu berkata buat apa harta… kalau bukan untuk menolong keluarga” Demikian uaraian siempunya rumah pada kami, ditambah keluhan yang lebih banyak lagi yang intinya membuat beliau stress memikirkannya, karena rasanya ia sudah banyak membantu namun tetap saja mereka kurang berterimakasih. Saya berpikir kehidupan sudah demikian makmurnyapun menurut apa yang saya lihat, namun bagi yang merasakan malah banyak persoalan yang membuat diri stress serius dan mengakibatkan datangnya berbagai penyakit psikosomatis (sakit fisik oleh sebab gangguan psikis), yang asal muasalnya berangkat dari ketidakbahagian jiwa.
Hidup memang “ tawang sinawang “ (saling menyangka,red.) yang terlihat menurut kita sudah enak dan bahagia belum tentu bagi yang merasakannya, demikian sebaliknya mungkin kita melihat orang yang biasa saja, hidup sederhana, namun ternyata ia merasakan hidup lebih bahagia dengan kesederhanaannya itu. “ Ya Alloh berilah kami kehidupan yang baik….halal dan barokah” Sedulur tetaplah bersyukur jadi JM kita mendapat bagian yang terbaik sumber kebahagiaan yang lebih tinggi, yang dengannya kita mampu menerima segala resiko hidup, baik itu senang maupun tidak menyenangkan....

Hati Berkarat dan Kemilau

Berkarat??? Tahukah anda dengan kata “karat” atau kalau anda pernah belajar ilmu fisika atau kimia pasti anda akan menemukan atau mendengar kata “korosi”??? nah!! Kata karat dan korosi tersebut merupakan dua kata yang berbeda tetapi mempunyai maksud yang sama. Mungkin anda pernah melihat logam sejenis besi, baja atau apapun yang berkarat. Efek dari logam yang berkarat dalam waktu yang terlampau lama akan menyebabkan logam tersebut menjadi lapuk yang lama-kelamaan akan menjadi serbuk logam. Sekarang coba anda flashback kembali peristiwa tersebut, awalnya logam tersebut masih mempunyai bentuk tetapi karena terjadi korosi lama-kelamaan logam tersebut berubah bentuknya menjadi serpihan-serpihan. Sama halnya dengan hati kita.

Tahukah anda hal-hal apa yang mampu membuat hati kita berkarat??? Kalau kita melihat logam yang berkarat tentunya hal-hal yang membuat logam tersebut berkarat adalah udara dan air, sedangkan hal-hal yang membuat hati kita berkarat bukanlah air dan udara melainkan kelalaian dan dosa. Mengapa kelalaian dan dosa membuat hati kita berkarat??? Karena kelalaian dan dosa dapat mengurangi dan melemahkan keimanan dan ketakwaan seseorang. Selain itu, kelalaian dan dosa yang terus-menerus dilakukan dapat melenakan kita untuk selalu mengingat Allah SWT dan melaksanakan perintah-perintahNya sehingga dapat membuat hati kita berkarat akibat terlalu seringnya kita berbuat lalai dan dosa.

Kemilau??? Tahukah anda dengan kata “kemilau”??? kemilau merupakan suatu cahaya yang begitu menyilaukan. Anda pernah melihat berlian atau permata??? Nah!!! Biasanya kata kemilau itu seperangkat dengan kata berlian atau permata. Kalau anda belum pernah melihat berlian atau permata. Gimana kalau anda saya ajak untuk mengingat sesuatu. Pernahkah anda melihat salah satu iklan tentang shampoo??? nah!!!disanalah anda akan menemukan kata “kemilau”. Sungguh kemilau merupakan suatu peristiwa yang disukai banyak oaring karena dengan kemilau membuat apa saja yang ada disekitarnya menjadi indah meskipun bentuknya tidak indah. Sama halnya dengan hati kita.

Tahukah anda hal-hal apa yang mampu membuat hati kita kemilau??? Kalau kita melihat berlian atau permata atau barang-barang yeng berbahan kaca kemilau tentunya hal-hal yang membuat permata, berlian atau barang-barang berbahan kaca kemilau adalah seringnya barang-barang tersebut dirawat,dipelihara dan dibersihkan dengan menggosok-gosokkan ke kain atau apapun yang dapat membersihkannya sehingga membuat barang-barang tersebut menjadi kemilau, sedangkan hal-hal yang membuat hati kita kemilau adalah seringnya hati kita dirawat, dipelihara dan dibersihkan dengan kalimat istighfar dan dzikir. Mengapa kalimat istighfar dan dzikir membuat hati kita kemilau??? Karena kalimat istighfar dan dzikir dapat menambah dan menguatkan keimanan dan ketakwaan seseorang. Selain itu, kalimat istighfar dan dzikir yang terus-menerus dilafadzkan dan dilakukan dapat beristiqomah untuk selalu mengingat Allah SWT dan melaksanakan perintah-perintahNya sehingga dapat membuat hati kita selalu kemilau dan lama-kelamaan menjadi lebih kemilau jika kita selalu merawat, memelihara dan membersihkannya dengan kalimat istighfar dan dzikir.

Tahukah anda manfaat yang akan anda dapatkan jika hati anda selalu kemilau??? Manfaatnya adalah anda akan terhindar dari perbuatan-perbuatan yang dilarang oleh Allah SWT, sabar dan tabah dalam menghadapi kehidupan, dapat mengurangi emosi dalam menghadapi siapapun yang berbuat khilaf terhadap kita sehingga kita dengan mudah memberikan maaf kepada siapapun yang meminta maaf terhadap kita, dan lain sebagainya. Pokoknya banyak banget deh manfaat yang dapat kita peroleh dari kemilaunya hati.

Sekarang tinggal anda yang memilih, mau membuat hati anda berkarat atau membuat hati anda kemilau????semua jawabannya ada pada hati dan diri anda masing-masing karena setiap orang memiliki jawaban yang berbeda-beda. Semoga dapat bermanfaat dan secepatnya anda dapat mengambil pilihan sehingga anda tidak terlambat untuk membuat hati anda berkarat atau kemilau

Sholat Jum`at

Dar Abu Hurairah r.a., katanya Rasulullah Shalallahu 'Alaihi Wassalam bersabda: “Siapa yang mandi seperti mandi janabat pada hari Jum’at ,kemudian dia pergi ke masjid pada kesempatan pertama, maka pahalanya seperti pahala berqurban seekor unta. Siapa yang pergi ke masjid pada kesempatan kedua, maka pahalanya seperti pahala berqurban seekor sapi. Siapa yang pergi ke masjid pada kesempatan ketiga, maka pahalanya seperti pahala berqurban seekor kambing. Dan siapa yang pergi ke masjid pada kesempatan keempat, maka pahalanya seperti pahala berqurban seekor ayam. Dan siapa yang  tiba di masjid pada kesempatan kelima, maka pahalanya seperti pahala berqurban sebutir telur. Apabila imam telah keluar, para malaikat hadir mendengarkan khutbah, (dan tidak ada lagi mencatat siapa yang datang  mulai saat itu). ” [H.R. Muslim

Mother is the best super hero in the world

Mumpung Ibu Masih ada, coba saat BELIAU tidur saat matanya terpejam kamu tatap wajahnya itu 5 menit saja, kamu akan tau bagaimana rasanya nanti bila wajah itu sudah tak ada di situ...

Lakukan apapun yang bisa kamu lakukan untuknya...

LAKUKAN SEKARANG teman2ku sayang, bukan besok atau 5 menit lg karena mungkin sekedip matamu dia akan pe...rgi tak kembali...
Klo sudah terlanjur ga ada, yaaahhh jangan lupa doa ma TUHAN. Segala macam doa deh. Miss U Mum...
Luv U all

Ini adalah mengenai nilai kasih Ibu dari seorang anak yang mendapatkan ibunya sedang sibuk menyediakan makan malam di dapur. Kemudian dia mengulurkan sekeping kertas yang bertuliskan sesuatu, si ibu segera membersihkan tangan dan lalu menerima kertas yang diulurkan oleh si anak dan membacanya.

Ongkos upah membantu ibu:
1) Membantu pergi ke warung: Rp20.000
2) Menjaga adik: Rp20.000
3) Membuang sampah: Rp5.000
4) Membereskan tempat tidur: Rp10.000
5) Menyiram bunga: Rp15.000
6) Menyapu halaman: Rp15.000
Jumlah: Rp85.000

Selesai membaca, si ibu tersenyum memandang si anak yang raut mukanya berbinar-binar. Si ibu mengambil pena dan menulis sesuatu di belakang kertas yang sama:
1) Ongkos mengandungmu selama 9 bulan: GRATIS
2) OngKos berjaga malam karena menjagamu: GRATIS
3) OngKos air mata yang menetes karenamu: GRATIS
4) Ongkos khawatir krn memikirkan keadaanmu: GRATIS
5) OngKos menyediakan makan minum, pakaian dan keperluanmu: GRATIS
Jumlah Keseluruhan Nilai Kasihku: GRATIS

Air mata si anak berlinang setelah membaca. Si anak menatap wajah ibu, memeluknya dan berkata, "Saya Sayang Ibu". Kemudian si anak mengambil pena dan menulis sesuatu di depan surat yang ditulisnya: "Telah Dibayar"
LUv Mom I miss u forever
Mother is the best super hero in the world.

"MENGHADAPI COBAAN HIDUP"

Terkadang, hati kita merasa bimbang dan ragu, di dalam hati bertanya "Apakah saya ini benar sebagai hamba Alloh Ta'alaa yang dicintai, atau justeru sebagai hamba Alloh Ta'alaa yang dibenci?" Pertanyaan seperti itu seringkali muncul ketika kita sedang menerima atau sedang dihadapkan dengan berbagai macam cobaan, kalau tidak mau dibilang "sedang dirundung masalah". Serasa tidak ada habis-habisnya cobaan yang sedang menimpa kita, terus menerus silih berganti, sehingga hati kita bertanya-tanya "Cobaan apalagi yang akan Engkau berikan kepada kami, yaa Alloh?"

Mudah-mudahan dengan memiliki dan membaca tulisan kami yang sangat sederhana ini kebimbangan dan keraguan kita dapat terobati. Setidak-tidaknya sedikit dapat meringankan beban derita yang sedang kita alami. Apapun jenis cobaannya. Di dalam Al-Qur'anul Karim, Surat Al-Baqoroh, No. Surat: 2, Ayat: 214, Alloh Ta'alaa berfirman:
Yang artinya: "Apakah kamu mengira bahwa kamu akan masuk surga, padahal belum datang kepada kamu (cobaan) sebagaimana halnya yang pernah dialami oleh orang-orang terdahulu sebelum kamu? Mereka ditimpa oleh bahaya (malapetaka, perang) dan kemudhorotan (melarat, kesengsaraan), serta digoncangkan (dengan bermacam-macam cobaan) sehingga Rosul dan orang-orang yang beriman bersamanya, berkata: "Kapankah pertolongan Alloh akan datang?" Ingatlah, sesungguhnya pertolongan Alloh itu amat dekat (pasti datang)".

Demikian kata pasti yang tidak mungkin dapat diubah dan dirubah sebagai sunnatulloh, seseorang tak mungkin dengan mudah akan masuk surga tanpa ada ujian dan cobaan terlebih dahulu. Memang adalah sesuatu konsekwensi logis yang harus diterima oleh setiap insan tanpa pandang bulu, baik kaya maupun miskin, muslim maupun non muslim, mukmin maupun kafir kecuali si Raja Fir'aun, ialah hidup ini pasti penuh dengan penderitaan dan cobaan dalam berbagai bentuk; ada yang dicoba lewat diri (sakit-sakitan), ada yang dicoba dengan anak (anak bermasalah), masalah keuangan (tidak barokah), keluarga (tidak pandai mensyukuri nikmat) dll. Walau terkadang banyak juga yang menyenangkan. Tidak seorangpun bisa terlepas dari padanya. Kadang sehat, kadang juga sakit; sedih-senang, susah-gembira, sulit-mudah. Termasuk jodoh, rezeki, dan mati. Itu semua sudah ada suratan takdirnya, kita tinggal menjalaninya. Mengalir seperti air. Ada cobaan, mari kita hadapi bersama. Ada ujian, mari kita selesaikan dengan baik. Selama kita masih rukun, kompak, dan dapat bekerja sama yang baik, maka yang berat akan menjadi ringan, yang sulit akan menjadi mudah.

Seorang muslim akan merasa hambar hidupnya, tak enak; ibarat sayur kurang garam, apabila hidup ini tidak ada cobaan. Ibarat berjuang tapi tidak ada tantangan, kurang greget, pastinya.

Sebab seorang muslim meyakininya bahwa semua itu sudah menjadi ide kehendak Alloh Ta'alaa yang seharusnya kita merasa bangga dapat menjalani peran dari ide Alloh Ta'alaa. Skenario Alloh Ta'alaa semacam itu tak mungkin dapat kita hindari hanya dengan meratap tanpa berdo'a. Namun, kita harus merasa yakin dan percaya bahwa skenario Alloh Ta'alaa juga akan ada akhirnya (seperti telah diungkapkan dalam pepatah lama "Seterik-teriknya matahari pasti redup juga. Seganas-ganasnya ombak di lautan pasti akan reda juga"). Sebagai ilustrasi saja, menjalani peran sesuai skenario yang dibuat sutradara dalam sebuah Film menjadi orang miskin, cacat, sakit di rumah sakit tentu kita merasa happy. Mengapa? Karena, ada imbalan yang pantas akan segera diterima setelah menjalani peran itu selesai. Begitu juga setelah kita selesai menjalani ujian atau cobaan, pasti Alloh Ta'alaa memberi pahala dan mengangkat derajat kita lebih tinggi lagi. Oleh karena itu, setiap kali kita menghadapi ujian dari Alloh Ta'alaa, maka harus kita selesaikan dengan baik, dan setiap kali kita menghadapi cobaan-Nya, maka harus kita hadapi dengan khusyu', ikhlas, tawakkal dan bersyukur.

Karenanya, derita dan cobaan hidup sebaiknya kita sambut dengan nafas lega dan lapang dada sambil terus berserah diri kepada Alloh Ta'alaa dengan sepenuh hati, dengan keyakinan yang mantap dan percaya bahwa derita ini ditimpakan kepada kita tiada lain hanyalah "Alloh hendak menilai, siapakah yang benar (ucap dan sikapnya), dan menilai pula siapa mereka yang pembohong". Ungkapan tersebut dapat kita lihat dalam firman Alloh Ta'alaa dalam Al-Qur'an, Surat Al-Ankabuut, No. Surat: 29, Ayat: 3, yang berbunyi:
Yang artinya: "Dan sesungguhnya Kami (Alloh) telah menguji orang-orang yang sebelum mereka, maka sesungguhnya Alloh mengetahui orang-orang yang benar dan sesungguhnya Dia (Alloh) mengetahui orang-orang yang dusta".

Seorang muslim akan selalu mengupayakan agar ada keserasian antara ucapan dan tindakannya. Ia tidak mau menjadikan dirinya sebagai hamba Alloh Ta'alaa yang pendusta. Lantang dan lancar tutur lidahnya, juga lancang hati dan tindakannya, di kala coba dan derita datang menantang.

Seorang muslim dengan segala daya dan upaya akan berusaha dapat melalui cobaan dan derita itu dengan khusyu', sabar dan ikhlas serta tawakkal, sekalipun resikonya berat sekali terhadap diri pribadinya; lelah, capek. Capek badan, capek mikir, capek hati.

Dengan ujian dan cobaan maka akan tersisih antara yang tidak pandai dengan yang pandai, antara emas dan Loyang, antara besi dan karatnya. Yang jelas, Alloh Ta'alaa hendak membersihkan hamba-Nya dari dosa dan noda yang pernah dilakukan.

Mudah-mudahan dengan sabar, ikhlas, tawakkal, sholat hajat yang khusyu' serta tabah dalam menghadapi ujian dan cobaan hidup sekali di dunia ini, insyyaa Alloh cobaan dan ujian tersebut akan menghantarkan kita semua kearah kehidupan yang semakin mapan, lebih baik, yakni kehidupan yang indah, sakinah, mawaddah, warohmah, bahagia dan sejahtera. Amiin

MENYENANGKAN......

Kalau mau ditelusuri sejarah kehidupan Rasul saw. beserta para sahabat, ternyata kita bakal nemuin juga kesusahan hidup mereka. Diriwayatkan dalam Kitab Irsyadul ‘Ibad, bahwa Rasul saw. ada kalanya beberapa malam bersama keluarganya kelaparan, nggak punya makanan buat disantap. Dalam kisah lain, beliau sering berpuasa atau mengganjal perutnya dengan batu kalo pas kebetulan nggak ada makanan di rumahnya. ‘Aisyah ra pernah bertutur bahwa: “Tidak pernah keluarga Muhammad saw. merasa kenyang makan roti tepung sya’ir dua hari berturut-turut, sampai masa beliau meninggal tiba.” (HR Bukhari dan Muslim)

Atau kisah yang diceritakan dalam hadis riwayat Bukhari bahwa Abu Hurairah ra sering pingsan di lokasi antara mimbar dan rumah ‘Aisyah sampai disangka gila. Padahal pingsannya itu hanya karena kelaparan. Kenapa Rasul kok seolah menerima keadaan itu? Kenapa nggak berdoa aja minta segala kebutuhan kepada Allah, bukankah doa Rasul mustajab? Semua ini beliau terima sebagai ujian yang harus dijalani dengan kesabaran.

Saat kita dilanda kekurangan materi alias finansial, inget juga firman Allah (yang artinya): “Dan sungguh akan kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa, dan buah-buahan. Serta berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar.” (QS Al-Baqarah [2]: 155)

Ada keutamaan untuk orang-orang miskin yang tetap sabar, beribadah, dan berikhtiar sampai akhir hayatnya. Dalam sebuah hadis Rasul saw. bersabda: “Hai orang-orang fakir, sukakah aku beritakan padamu kabar gembira? Sesungguhnya orang-orang fakir dari kaum mukmin akan masuk surga sebelum orang-orang kaya kira-kira setengah hari, yaitu lima ratus tahun.” (HR Ibn Majah)

Dalam hadis lain, ”Aku melihat ke surga, kebanyakan penghuninya adalah orang-orang fakir. Dan aku melihat ke neraka, maka kebanyakan penghuninya adalah wanita.” (HR Muslim)

Sobat muda, semoga kita semua meski dalam kondisi ekonomi yang carut-marut begini tetap istiqomah beriman dan beribadah hanya kepada Allah Swt. semata. Karena pada dasarnya, walaupun secara materi (harta), misalnya, kita serba kekurangan, pada hakikatnya kita tetap kaya akan fisik yang sehat dan kuat; tetap kaya akan ilmu; tetap kaya akan iman; tetap kaya akan amal shalih, dan tentunya tetap kaya akan kemuliaan karena kita muslim.

Yang harus kita lakukan sekarang adalah tetap bersyukur kepada Allah Swt. Salah satu wujud syukur adalah beribadah secara totalitas. Jangan dilupakan juga buat senantiasa qana’ah (menerima pemberian dari Allah Swt.). Karena kata Rasul saw.: ”Sungguh beruntung orang yang masuk Islam dan rizkinya cukup, serta merasa cukup dengan apa-apa pemberian Allah kepadanya.” (HR Muslim)

Jangan berhenti berusaha dan berdoa. Karena tugas manusia hanya berusaha dan berdoa, Allah yang menentukan. Makna kebahagiaan yang sejati bukan sebanyak apa harta atau kekayaan kita. Tapi seluas apa hati kita dalam menerima setiap rizki dan mempergunakannya dalam ibadah. Lagi-lagi Rasulullah saw. mengingatkan, ”Bukanlah kekayaan itu karena banyaknya harta benda. Tapi kekayaan yang sebenarnya adalah kaya hati.” (HR Muttafaq ’Alaih)

Semoga kita bisa semakin mensyukuri segala nikmat yang telah Allah Swt. berikan kepada kita. Allah Swt. Berfirman (yang artinya):“Jikalau sekiranya penduduk negeri-negeri beriman dan bertakwa, pastilah kami akan melimpahkan kepada mereka berkah dari langit dan bumi. Tetapi mereka mendustakan (ayat-ayat kami) itu, maka kami siksa mereka disebabkan perbuatannya.” (QS al-A’raaf [7]: 96)

Yuk, tetap jaga diri dan jaga iman, biar miskin asal nyenengin Allah Swt. karena tetap beriman dan bersabar serta berusaha menjadi lebih baik disertai doa yang sungguh-sungguh.